
Dukungan lebih atraktif dilakukan pada babak kedua, usai tim Garuda memimpin 3-0. Tiga koreografi disajikan di 3 tribun stadion, yakni tribun utara, timur, dan selatan. Ketiga tribun menampilkan koreografi berbeda.

"Ini bentuk dukungan kami terhadap timnas yang tampil lagi di ajang internasional. Kami sangat merindukan timnas yang sudah lama tidak bermain, apalagi di Solo," ujar Sigit, dirigen Pasoepati tribun utara.


Di tribun utara koreografi yang disajikan berbentuk tulisan Garuda berwarna merah dengan warna dasar putih. Sementara di tribun yang lebih luas koreografi yang ditampilkan juga berbentuk warna merah putih. Di sisi selatan lebih banyak warna pendukung. Selain merah putih di tengah, di pinggir barat dan timur penonton memadukan bendera berwarna kuning dan hijau.

Tak hanya koreografi, hampir sepanjang pertandingan, seluruh penonton juga memperagakan gerakan ombak secara bersahutan. [initial] (ari/asa)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bayu Pradana Mengaku Perlu Belajar Lagi
Tim Nasional 7 September 2016, 22:30 -
Irfan Bachdim Komentari Golnya dan Tekel Gila Kiper Malaysia
Tim Nasional 7 September 2016, 21:07
-
Timnas Indonesia Akui Masih Banyak Pekerjaan Rumah
Tim Nasional 7 September 2016, 15:31 -
Andik Vermansah Santai Meski Dikasari Pemain Malaysia
Tim Nasional 7 September 2016, 15:03
-
Andik Vermansah Bangga Jadi Kapten Timnas Indonesia
Tim Nasional 7 September 2016, 14:50
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55






















KOMENTAR