Bola.net - Mulai MotoGP musim depan, Marc Marquez dan Alex Marquez akan bertandem di Repsol Honda. Tentu momen ini benar-benar disorot oleh banyak pihak, mengingat mereka adalah kakak beradik dan akan mengawinkan 10 gelar dunia.
Marc merupakan delapan kali juara dunia, dengan koleksi satu gelar di GP125, satu di Moto2, dan enam di MotoGP. Sementara itu, Alex menjadi rider pertama dalam sejarah yang mampu menjuarai Moto3 (2014) dan Moto2 (2019).
Selain Marquez Bersaudara, masih ada sembilan pasangan pebalap kakak beradik yang tak kalah ternama di arena Grand Prix. Siapa saja sih mereka? Berikut ulasannya.
Aleix dan Pol Espargaro

Aleix menjalani debut Grand Prix pada 2004, sementara Pol menjalani debut pada 2006. Berkali-kali pula mereka harus menjadi rival saat turun di kelas balap yang sama, yakni di GP125 2006 dan Moto2 2011, serta di MotoGP sejak 2014 hingga kini.
Saat ini, hanya Pol yang pernah mencicipi gelar juara dunia, yakni di Moto2 2013. Meski begitu, Aleix dikenal sebagai salah satu pebalap berpotensi di MotoGP karena selalu dipercaya mengembangkan motor, seperti saat membela Suzuki pada 2015-2016, serta Aprilia pada 2017-2020.
Takuma, Nobuatsu, dan Haruchika Aoki

Pasangan pebalap bersaudara terakhir yang mampu menaiki tangga podium bersama-sama di kelas tertinggi adalah Nobuatsu Aoki dan Takuma Aoki yang finis kedua dan ketiga di GP500 Imola, Italia pada tahun 1997.
Haruchika tak pernah naik podium bareng dengan kedua saudaranya, namun ia satu-satunya anggota Keluarga Aoki yang pernah meraih gelar dunia, yakni di GP125. Selama berkarier, yang mengoleksi 20 podium dan 9 kemenangan.
Juan dan Eduardo Salatino

Satu-satunya kesempatan lainnya di mana pasangan pebalap bersaudara bersama-sama naik podium kelas tertinggi adalah Juan Salatino dan Eduardo Salatino yang finis kedua dan ketiga di GP500 Argentina 1962.
Francesco dan Walter Villa

Pasangan kakak beradik Francesco dan Walter Villa merupakan salah satu duet bersaudara yang punya nama penting dalam sejarah Grand Prix. Francesco diketahui turun dalam berbagai kelas balap dengan meraih dua podium, meski akhirnya memilih fokus pada desain motor.
Di lain sisi, Walter sukses meraih empat gelar dunia, yang tiga di antaranya merupakan gelar GP250 dan satu di GP350. Seluruh gelar koleksinya ini ia raih bersama Harley Davidson.
Christian dan Dominique Sarron

Christian dan Dominique Sarron bisa disebut sebagai pasangan kakak beradik pertama yang namanya mencolok di ajang Grand Prix. Mereka bahkan sempat turun lintasan bersama di kelas GP500 pada 1989. Christian, yang lebih tua merupakan juara dunia GP250 1984.
Christian sempat naik ke kelas GP500, dan meski tak meraih gelar, ia satu-satunya rider Eropa yang konsisten bergelut dengan rider-rider Australia dan Amerika Serikat. Dominique memulai karier di Grand Prix pada 1985 di GP250, dan jadi salah satu rival terberat Sito Pons yang menjadi juara pada 1988-1989.
Brad dan Darryn Binder

Brad Binder menjalani debutnya di kelas GP125 pada 2011 dengan turun dalam lima balapan, dan kemudian turun secara penuh di Moto3 pada 2012. Pada 2015, sang adik, Darryn Binder pun menyusul.
Saat Darryn menjalani debutnya, sang kakak justru sukses meraih gelar dunia. Mulai musim depan, Brad pun akan naik ke MotoGP bersama KTM, sementara Darryn masih mengejar mimpi menjadi juara dunia di Moto3.
Valentino Rossi dan Luca Marini

Siapa yang tak kenal Valentino Rossi? Selain merupakan sembilan kali juara dunia, Rossi juga mendapat banyak acungan jempol atas motivasinya untuk tetap balapan di MotoGP meski usianya sudah mencapai 40 tahun.
Belum memutuskan kapan pensiun, kini Rossi tengah menunggu sang adik, Luca Marini, untuk segera menyusulnya. Marini sendiri selama dua tahun terakhir membuktikan layak naik ke MotoGP, dengan meraih tiga kemenangan di Moto2.
Kurtis dan Kenny Roberts jr

Pasangan pebalap bersaudara terakhir yang tampil semusim penuh di MotoGP adalah Kenny Roberts Jr yang mengendarai Suzuki dan Kurtis Roberts yang mengendarai Proton KR pada tahun 2004.
Uniknya, mereka adalah anak kandung dari tiga kali juara dunia GP500, Kenny Roberts sr.
Nicky dan Roger Lee Hayden

Pasangan pebalap bersaudara lain yang tampil dalam sebuah balapan MotoGP bersama-sama adalah Nicky Hayden dan Roger Lee Hayden di MotoGP Laguna Seca, Amerika Serikat 2010.
Nicky, sang kakak sekaligus juara dunia MotoGP 2006 mengendarai Ducati, sementara Roger menggantikan Randy de Puniet yang cedera di LCR Honda. Keduanya masing-masing finis di posisi kelima dan ke-11.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
8 Fakta Menarik Debut Alex Marquez di MotoGP
Otomotif 19 November 2019, 17:10
-
Marc Marquez: Jangan Pernah Tolak Tawaran Repsol Honda!
Otomotif 19 November 2019, 16:30
-
Marc Marquez: Alex Harus Berjuang Sendiri di Trek
Otomotif 19 November 2019, 16:10
-
Pesan Penting Marc Marquez untuk Sang Adik di MotoGP
Otomotif 19 November 2019, 15:55
-
10 Pebalap Kakak Beradik Ternama di MotoGP
Otomotif 19 November 2019, 15:30
LATEST UPDATE
-
Kritikan Pedas untuk Benjamin Sesko: Hargamu Mahal, Mainnya yang Bener Dong!
Liga Inggris 18 November 2025, 11:21
-
Kapan Barcelona Kembali ke Camp Nou? Ini Jadwal Resminya Usai Molor
Liga Spanyol 18 November 2025, 11:14
-
Diinginkan MU, Bintang Wolverhampton Ini Siap Pindah ke Old Trafford
Liga Inggris 18 November 2025, 11:03
-
Terungkap! Chelsea Sempat Ingin Barter Alejandro Garnacho dengan Gelandang Ini
Liga Inggris 18 November 2025, 10:48
-
Saingi Napoli, Klub Italia Ini Juga Berminat pada Jasa Kobbie Mainoo
Liga Italia 18 November 2025, 10:35
-
Syukurlah! Cedera Tidak Terlalu Serius, Benjamin Sesko Tidak Lama Lagi Comeback di MU!
Liga Inggris 18 November 2025, 10:26
-
Rahasia Ketangguhan Defensif Arsenal: Gawang Kami adalah Rumah Kami
Liga Inggris 18 November 2025, 10:24
-
Ini Daftar Tarif Listrik PLN Triwulan IV 2025 untuk Rumah Tangga: Cek Rinciannya!
News 18 November 2025, 09:56
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR