
Bola.net - Pebalap anyar Repsol Honda, Alex Marquez, tak memungkiri bahwa target utamanya di MotoGP 2020 adalah merebut gelar debutan terbaik. Meski begitu, ia paham bahwa demi memenuhi target ini, dirinya harus terus mencari kemajuan performa.
Marquez memang mendadak naik ke MotoGP dan diminta membela Repsol Honda usai Jorge Lorenzo memutuskan pensiun. Meski begitu, ia juga tiba di kelas tertinggi sebagai juara dunia Moto2 2019, usai berkiprah di kelas tersebut selama lima musim.
Meski butuh waktu lama meraih gelar dunianya yang kedua, Marquez tetap yakin Moto2 telah memberi begitu banyak pelajaran, mengingat level persaingannya sangat sengit dan motornya cukup mirip dengan MotoGP, terutama sejak Triumph menjadi suplier tunggal mesinnya.
Bakal Jumpa Rival-Rival Lama
Di MotoGP, Marquez kembali bertemu para rider yang pernah jadi rivalnya di Moto2, seperti Fabio Quartararo, Franco Morbidelli, Takaaki Nakagami, Francesco Bagnaia, Miguel Oliveira, Alex Rins, Joan Mir, dan tentunya sesama debutan tahun ini, Brad Binder dan Iker Lecuona.
Binder bahkan merupakan salah satu rival tersengit Marquez dalam perebutan gelar musim lalu. Binder jadi runner up, hanya tertinggal tiga poin dari Marquez. Lecuona tak pernah menang di Moto2, tapi gaya balapnya yang cocok dengan KTM diprediksi mengancam di MotoGP.
"Moto2 adalah kategori yang sangat kompetitif. Selain itu, kategori ini membuat Anda berkembang lebih cepat dan belajar lebih baik. Moto2 adalah kelas terbaik untuk masuk ke MotoGP. Tahun ini, saya pun kembali bertemu dengan para rider seperti Brad dan Iker," ungkap Marquez via GPOne.
Serba Tak Pasti Sebelum Seri Pembuka
Menjadi debutan terbaik MotoGP 2020 memang sudah jadi impian Marquez, meski begitu ia yakin masih ada banyak hal yang harus ia pelajari. Ia juga belum mau sesumbar soal potensinya sebelum balapan pertama musim ini benar-benar digelar pada 6-8 Maret mendatang.
"Target saya jadi debutan terbaik, tapi saya juga harus coba memperbaiki performa tiap hari selama uji coba, coba melaju secepat mungkin. Tapi sebelum balapan di Qatar digelar, semua belum pasti, dan di sana lah saya baru bisa paham di mana level saya berada," tutupnya.
Marquez, yang juga juara dunia Moto3 2014, akan kembali bertemu dengan para rider MotoGP lainnya dalam uji coba pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 7-9 Februari nanti.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Honda Tak Paksa Alex Marquez Tembus Peringkat 6 Besar
Otomotif 5 Februari 2020, 15:55 -
Video: Motor Baru Honda Marc dan Alex Marquez di MotoGP 2020
Open Play 5 Februari 2020, 15:30 -
Susul Rossi-Vinales, Marquez Bersaudara Main TikTok Bareng Raden Rauf
Otomotif 5 Februari 2020, 15:15 -
Akankah Marquez Bersaudara Tetap Setim di MotoGP 2021?
Otomotif 5 Februari 2020, 14:00 -
Alex Marquez Siap Bekuk Binder-Lecuona demi Jadi Debutan Terbaik
Otomotif 5 Februari 2020, 13:20
LATEST UPDATE
-
Diikuti 8 Tim, Saksikan Keseruan Final Four Livoli Divisi Utama 2025 Eksklusif di MOJI
Voli 4 Oktober 2025, 17:07 -
Liverpool Harus Perbaiki Performa Tandang untuk Bisa Bersaing di Semua Kompetisi
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:52 -
Real Madrid Temukan Duet Emas Baru: Mbappe dan Guler
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 16:43 -
Duel Panas Chelsea vs Liverpool di Stamford Bridge, Ujian Berat untuk The Reds
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:19 -
Jadwal Live Streaming MotoGP Indonesia 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Jadwal Lengkap MotoGP Mandalika 2025, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11
-
Manchester United Disebut Butuh Gareth Southgate, Bukan Pelatih Jangka Pendek
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:10 -
Update Klasemen Pembalap Asia Talent Cup 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 15:54
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR