
Bola.net - Rider Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, memang belum meraih satu pun kemenangan di MotoGP sejak debutnya pada 2019, namun ia bisa tampil lebih hebat lagi di masa depan. Itulah pendapat pimpinan tim Speed Up Racing, Luca Boscoscuro, yang menaunginya di Moto2 2018.
Meski hanya setahun di Speed Up, Quartararo mulai menemukan jati diri di sana. Dapat dukungan teknis mumpuni dan dukungan moral yang baik lewat atmosfer tim yang harmonis, El Diablo membuktikan talentanya sama sekali tak sirna lewat kemenangan di Catalunya.
Kemenangan itulah yang akhirnya membuat Quartararo digaet Petronas Yamaha SRT untuk diturunkan di MotoGP meski kala itu usianya belum genap 20 tahun. Kepercayaan itu pun ia bayar dengan sangat baik, meraih 7 podium, 6 pole, gelar debutan dan rider independen terbaik, dan mengakhiri klasemen pebalap 2019 di peringkat 5.
Tadinya Kurang Percaya Diri dan Tertekan
"Saat Fabio datang kepada kami, yakni pada akhir 2017, kami langsung lihat talentanya yang besar. Tahun lalu, ia menjalani beberapa balapan hebat, dan ia hanya butuh kemenangan. Tapi dalam beberapa momen, ia bertarung dengan 'makhluk luar angkasa' seperti Marc Marquez," ujar Boscoscuro via GPOne.
Alhasil, Quartararo langsung diberi kepercayaan membela Monster Energy Yamaha pada 2021, menggantikan Valentino Rossi. Tahun ini, ia masih membela SRT, dan Boscoscuro yakin 2020 akan jadi masa di mana Quartararo akan mempertajam kemampuan sebelum naik ke tim pabrikan.
"Fabio jelas akan terus berkembang. Ia belum ganti tim, jadi ia bekerja dengan kru yang sama, yang membuatnya tenang. Saat baru tiba di tim kami, ia kesulitan karena kurang percaya diri dan tertekan. Tapi akhirnya ia bekerja sangat baik: meraih dua kemenangan, meski yang satunya sirna (diskualifikasi) akibat kesalahan kami (tekanan ban tak sesuai regulasi)," ungkapnya.
Tak Menyangka Bakal Seeksplosif Ini
Boscoscuro adalah sosok krusial dalam karier Quartararo, karena rider Prancis itu menganggapnya orang pertama yang memberikan kepercayaan besar padanya dalam meraih hasil baik. Meski begitu, pria asal Italia ini mengaku tak menyangka Quartararo akan segarang sekarang.
"Apakah saya sudah mengira ia akan eksplosif seperti ini? Mungkin tidak, tapi ia langsung tampil kuat sejak awal musim debutnya: start di depan saat di Qatar, juga sangat cepat di Jerez. Untuk tampil baik di MotoGP, Anda butuh talenta dan ia punya talenta besar," pungkas Boscoscuro.
Saat ini, Boscoscuro dan Speed Up Racing tengah menaungi Jorge Navarro dan Fabio di Giannantonio, dua rider muda bertalenta yang juga diprediksi akan naik ke MotoGP pada 2021 mendatang.
Baca Juga:
- Lorenzo Baldassarri: Tak Ada Masa Depan di Akademi Valentino Rossi
- FIM: Keputusan Soal Kasus Doping Andrea Iannone Akan Segera Diambil
- Joan Mir: Marc Marquez Tampak Lemah, Tapi Tetap Garang
- 'Valentino Rossi Masih Kompetitif di Usia 41 Tahun Bukan Hal Aneh'
- Argentina Sempat Terpikir Gelar MotoGP Tanpa Penonton
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
6 Pengaruh Pandemi Virus Corona pada Perhelatan MotoGP 2020
Otomotif 18 Maret 2020, 13:20 -
'Belum Menang, Fabio Quartararo Bakal Lebih Hebat Lagi'
Otomotif 18 Maret 2020, 11:45 -
Lorenzo Baldassarri: Tak Ada Masa Depan di Akademi Valentino Rossi
Otomotif 18 Maret 2020, 11:17 -
Argentina Sempat Terpikir Gelar MotoGP Tanpa Penonton
Otomotif 17 Maret 2020, 16:50 -
MotoGP Yakin 2020 Bakal Berjalan Fantastis, Meski Dimulai Terlambat
Otomotif 15 Maret 2020, 10:51
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Moto2 Mandalika 2025: Manuel Gonzalez Tercepat, Asapi Daniel Holgado
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:54 -
Manchester United Diminta Mainkan Mbeumo di Depan Demi Kembalikan Performa Bruno
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:42 -
Di-Backing Sir Jim Ratcliffe, Ruben Amorim Belum akan Dipecat MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:39 -
Manchester United Boleh Kok Angkut Adam Wharton, Tapi....
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:22 -
Prediksi Real Madrid vs Villarreal 5 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 13:14 -
Haram Hukumnya Sunderland Remehkan MU: Mereka Tim yang Berbahaya!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:02 -
Hasil Latihan Moto3 Mandalika 2025: Angel Piqueras Ungguli Maximo Quiles
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:01 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Seret, Mikel Arteta Woles Aja!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:46
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR