
Bola.net - Pembalap LCR Honda Castrol, Cal Crutchlow, tak malu-malu mengakui hanya akan merindukan beberapa orang di paddock MotoGP usai pensiun akhir musim nanti. Namun, uniknya ia juga yakin bahwa banyak orang, terutama media massa, akan merindukan kehadirannya di sirkuit. Hal ini ia sampaikan via Speedweek, Rabu (18/11/2020).
Crutchlow pindah dari WorldSBK ke MotoGP pada 2011. Selama berkarier di ajang Grand Prix, ia pernah membela Monster Yamaha Tech 3, Ducati Team, dan LCR Honda. Sejauh ini, ia mengoleksi 19 podium, tiga di antaranya merupakan kemenangan. Seri Portugal di Portimao akhir pekan nanti pun akan jadi balapan terakhirnya di MotoGP.
Rider Inggris yang tahun depan akan menjabat sebagai test rider Yamaha ini pun mengaku bakal terasa aneh baginya meninggalkan MotoGP tahun depan, terutama jika mengingat ia takkan lagi bisa menghabiskan waktu dengan rider Pramac Racing, Jack Miller, dan rider EG 0,0 Marc VDS Moto2, Sam Lowes.
Sedih Bakal Jarang Bertemu Jack Miller dan Sam Lowes

"Meninggalkan MotoGP bakal terasa sangat aneh. Jack dan Sam merupakan dua dari enam orang di paddock yang saya anggap sahabat. Kami sering bertemu, dan tahun ini malah nyaris kelewat sering. Selama ini, saya selalu bisa mengandalkan mereka ketika saya dapat masalah, dan begitu juga sebaliknya bagi mereka," ujar Crutchlow.
Crutchlow juga menyebut bahwa media massa pasti bakal merindukannya, karena ia merupakan rider paling blak-blakan dalam memberikan pernyataan. Menurutnya, tak ada pembalap yang seberani dirinya dalam mengungkap realita. Ia bahkan menyebut para rivalnya 'robot membosankan'.
"Nanti, kalian harus menghadapi banyak cerita dari para 'robot' membosankan ini dalam wawancara, dan parahnya lagi, kalian harus mendengarkan mereka. Tapi saya janji bakal dengar semua wawancara tiap Kamis sebelum balapan dan bakal menceritakan kisah yang sebenarnya, walau saya takkan selalu hadir di paddock!" ungkapnya.
Sedih Belum Ada Penerus dari Inggris
Dalam wawancara yang sama, rider berusia 35 tahun ini juga mengaku sedih belum ada rider Inggris yang berpotensi besar meneruskan kiprahnya di MotoGP. Lowes pernah turun di kelas tertinggi bersama Aprilia pada 2017, namun hasil buruk dan usia yang tak lagi muda membuatnya sulit untuk naik kelas lagi.
Di lain sisi ada John McPhee di Moto3, namun ia masih harus menunjukkan konsistensi performa jika ingin naik kelas. Jake Dixon merupakan rider Moto2 yang paling menjanjikan untuk saat ini, namun masih harus unjuk gigi lebih baik lagi musim depan demi dapat tempat di MotoGP pada 2022. Hal ini bikin Crutchlow kepikiran.
"Situasi Inggris tidaklah baik. Jelas kami punya beberapa rider bertalenta, tapi tetap mengkhawatirkan. Saya rasa bakal sulit menemukan rider Inggris yang baik dalam waktu dekat. Tapi sebagai rider Inggris, saya tentu sangat menantikan kedatangan rider lain di MotoGP," pungkas juara World Supersport 2009 ini.
Sumber: Speedweek
Video: Juarai MotoGP 2020, Joan Mir Akhiri Puasa Gelar 20 Tahun Suzuki
Baca Juga:
- Luca Marini: Valentino Rossi Bakal Jadi Rival Seperti yang Lain
- Joan Mir-Alex Rins Tekad Amankan Triple Crown dan Runner-up MotoGP 2020
- Suzuki Buru 'Triple Crown' Perdana di MotoGP Portimao
- 'Pabrikan Kecil Bagai Keluarga, Kunci Sukses Suzuki Juarai MotoGP'
- Alex Marquez: Joan Mir Contoh Bagus Bagi Saya dan Rider Muda Moto2
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Cal Crutchlow: Saya Pensiun, MotoGP Diisi Para 'Robot' Membosankan
Otomotif 19 November 2020, 15:27
-
Alex Marquez: Joan Mir Contoh Bagus Bagi Saya dan Rider Muda Moto2
Otomotif 19 November 2020, 11:23
-
Andi Gilang Pindah ke Moto3, 'Tukar Tempat' dengan Ai Ogura
Otomotif 18 November 2020, 09:20
-
Marc Marquez: Saya Pikir Saya Bakal Raih Gelar Kesembilan, Nyatanya...
Otomotif 17 November 2020, 09:04
-
Hasil Balap Moto3 Valencia: Tony Arbolino Rebut Kemenangan
Otomotif 15 November 2020, 18:00
LATEST UPDATE
-
Saingi Napoli, Klub Italia Ini Juga Berminat pada Jasa Kobbie Mainoo
Liga Italia 18 November 2025, 10:35
-
Syukurlah! Cedera Tidak Terlalu Serius, Benjamin Sesko Tidak Lama Lagi Comeback di MU!
Liga Inggris 18 November 2025, 10:26
-
Rahasia Ketangguhan Defensif Arsenal: Gawang Kami adalah Rumah Kami
Liga Inggris 18 November 2025, 10:24
-
Ini Daftar Tarif Listrik PLN Triwulan IV 2025 untuk Rumah Tangga: Cek Rinciannya!
News 18 November 2025, 09:56
-
Bila Benar Vlahovic Absen, Juventus Siapkan Kenan Yildiz jadi False 9 Lawan Fiorentina?
Liga Italia 18 November 2025, 09:45
-
Drama Final Liga Padel 2025: Tertinggal 0-3, ACDP Comeback Epik 4-3!
Olahraga Lain-Lain 18 November 2025, 09:42
-
Jerman vs Slovakia: Kenapa Aleksandar Pavlovic Ditarik Keluar, Cedera?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:24
-
Declan Rice Ingin Kontrak Baru, tapi Arsenal Minta Sabar, Kenapa?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:21
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR