Crutchlow pun akhirnya menyamai prestasi terbaiknya di MotoGP dalam balapan yang dimulai dalam kondisi basah namun mengering di pertengahan balap tersebut. Dengan strategi mengganti motor dan ban yang tepat, ia pun sukses naik 11 posisi dari posisi startnya.
"Entah bagaimana bisa saya bertahan pada delapan lap pertama dengan ban depan keras. Saya menggunakannya saat sesi pemanasan, namun butuh delapan lap untuk benar-benar panas. Sebenarnya saya nyaris terjatuh pada lap pemanasan. Memang sangat sulit mengatur performa ban, tapi saya yakin bisa melewatinya," ujarnya kepada Motorsport.
"Harusnya kami start dari posisi yang lebih tinggi, tapi akhirnya kami tahu kemampuan kami. Saya memang mengambil risiko, tapi kenapa tidak? Saya nothing to lose. Saya ngotot di lima lap terakhir. Saya tak peduli jika saya terjatuh," ujar Crutchlow yang dikenal kerap terjatuh dan gagal finis musim ini.
Meski begitu, pebalap Inggris ini mengaku frustrasi tak melakukan pit stop lebih awal, setelah memahami bahwa ia menggunakan ban intermediate sementara pebalap Repsol Honda, Marc Marquez melakukan pit stop lebih dulu dan mengambil gamble menggunakan ban kering (slick).
"Jujur saja, harusnya saya masuk ke pit lebih awal. Saya pikir orang-orang takkan masuk pit. Saya rasa mereka tak akan mau menggunakan ban slick. Saya membuntuti Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso, mereka sangat berpengalaman dalam kondisi ini. Sebenarnya saya juga tak ingin masuk pit, tapi melakukannya di detik-detik terakhir. Ini sebuah perjudian," tutupnya. [initial]
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Crutchlow Puas Akhirnya Kembali Rebut Podium
Otomotif 18 Juli 2016, 12:00
-
Sachsenring Penuh Drama, Marquez Juarai MotoGP Jerman
Otomotif 17 Juli 2016, 20:10
-
Pedrosa Tercepat di Sesi Pemanasan MotoGP Jerman
Otomotif 17 Juli 2016, 15:33
-
LCR Honda Tekad Kembali Naungi Jack Miller
Otomotif 2 Juli 2016, 13:45
-
Crutchlow Kritik Rider yang Absen Rapat Safety Commission
Otomotif 29 Juni 2016, 11:15
LATEST UPDATE
-
Saingi Napoli, Klub Italia Ini Juga Berminat pada Jasa Kobbie Mainoo
Liga Italia 18 November 2025, 10:35
-
Syukurlah! Cedera Tidak Terlalu Serius, Benjamin Sesko Tidak Lama Lagi Comeback di MU!
Liga Inggris 18 November 2025, 10:26
-
Rahasia Ketangguhan Defensif Arsenal: Gawang Kami adalah Rumah Kami
Liga Inggris 18 November 2025, 10:24
-
Ini Daftar Tarif Listrik PLN Triwulan IV 2025 untuk Rumah Tangga: Cek Rinciannya!
News 18 November 2025, 09:56
-
Bila Benar Vlahovic Absen, Juventus Siapkan Kenan Yildiz jadi False 9 Lawan Fiorentina?
Liga Italia 18 November 2025, 09:45
-
Drama Final Liga Padel 2025: Tertinggal 0-3, ACDP Comeback Epik 4-3!
Olahraga Lain-Lain 18 November 2025, 09:42
-
Jerman vs Slovakia: Kenapa Aleksandar Pavlovic Ditarik Keluar, Cedera?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:24
-
Declan Rice Ingin Kontrak Baru, tapi Arsenal Minta Sabar, Kenapa?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:21
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR