Bola.net - - Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, menolak tersanjung atas pernyataan Alex Rins, yang merasa terhormat meraih kemenangan di MotoGP Austin usai bertarung dengan The Doctor, yang merupakan idolanya sejak anak-anak. Hal ini dinyatakan Rossi lewat GPOne.
Rins yang memulai balapan dari posisi 7, mampu naik ke posisi lima selepas start, dan naik satu posisi lagi usai Cal Crutchlow terjatuh. Ia pun menyalip Jack Miller untuk naik ke posisi empat pada Lap 9, dan berada di posisi kedua usai Marc Marquez terjatuh.
Sepanjang balapan, ia pun menempel Rossi dengan ketat, dan akhirnya mampu menyalip rider Italia tersebut pada Lap 17. Keduanya sempat saling salip di Tikungan 12, namun Rossi tak bisa mengejar sampai finis dan Rins merebut kemenangan.
Rossi Idola Rins Sejak Kecil
Hasil ini menandai kemenangan perdana Rins di MotoGP, sekaligus kemenangan pertama Suzuki sejak Seri Inggris 2016 lewat Maverick Vinales. Selain itu, Rins menjadi satu-satunya rider yang mampu memenangi Circuit of The Americas di Moto3 (2013), Moto2 (2016), dan MotoGP (2019).
"Saya tak bisa menjelaskan perasaan saya. Sungguh sulit dipercaya bisa meraih kemenangan MotoGP perdana saya, terutama di sirkuit ini. Saya menang di sini saat turun di Moto3, Moto2, dan MotoGP. Apalagi saya bertarung dengan Vale, yang merupakan idola saya sejak saya masih kecil," ujarnya lewat BT Sport.
Malah Bikin Cemas
Meski begitu, Rossi ogah percaya pada kata-kata Rins. Ia mengaku 'trauma' atas peristiwa Sepang 2015, di mana Marc Marquez, yang diketahui juga mengidolakannya sejak anak-anak, ia anggap telah bersekongkol dengan Jorge Lorenzo untuk menjegal langkahnya merebut gelar.
"Soal para pebalap muda yang berkisah bahwa saya merupakan idola mereka, itu tidak benar. Kisah-kisah macam ini justru bikin saya cemas, karena siapa pun yang mengatakannya, ternyata malah merupakan musuh terburuk saya," pungkas Rossi, yang juga mentor para pebalap VR46 Riders Academy.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pernah Kerja Bareng, Manajer Suzuki Senang Kalahkan Rossi
Otomotif 16 April 2019, 16:25
-
Rossi Ogah Bicara Gelar, Sebut Marquez Masih Favorit
Otomotif 16 April 2019, 13:30
-
Diidolakan Rins Sejak Kecil, Rossi Menolak Percaya
Otomotif 16 April 2019, 12:45
-
Rossi: Marquez 'Hero to Zero' di MotoGP Austin
Otomotif 16 April 2019, 11:50
-
Tiga Rider Sebut Rins Kandidat Juara MotoGP 2019
Otomotif 16 April 2019, 11:00
LATEST UPDATE
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR