
Kontrak Hayden bersama pabrikan Italia itu akan habis di akhir musim ini, dan Ducati menyatakan bahwa mereka memang memiliki rencana untuk memperpanjang kontrak pebalap asal Amerika Serikat tersebut.
"Ducati memang berencana memperpanjang kontrak saya, namun dalam beberapa hari keputusan itu kembali tidak jelas. Mereka bilang, mereka tidak bisa melakukan apapun jika kesepakatan dengan Audi belum selesai," ujar Hayden, menyinggung akuisisi Ducati oleh perusahaan otomotif asal Jerman, Audi.
Sejak Casey Stoner mengumumkan keputusannya untuk pensiun di akhir musim ini, bursa transfer pebalap memang memanas terlalu awal. Meski masih terdapat 10 seri lagi, tim-tim besar sudah mulai berusaha mendapatkan pebalap incarannya.
Hayden sempat menjadi pebalap tercepat ketiga pada sesi latihan kedua MotoGP Belanda, hampir setengah detik lebih cepat dibanding rekan setimnya, Valentino Rossi.
Pebalap berjuluk The Kentucky Kid itupun menyatakan bahwa dirinya telah berusaha keras membuat Ducati kompetitif selama empat tahun, dan ia tidak ingin pergi dari Tim Merah ketika segala hal kembali membaik.
"Saya yakin Vale merupakan prioritas mereka," ungkapnya. "Namun saya akan merasa sangat sedih jika saya harus meninggalkan Ducati saat semuanya kembali berjalan dengan baik."
Dalam sebuah wawancara di Sirkuit Assen, Hayden juga mengindikasi bahwa ia mendapatkan tawaran membalap di World Superbike (WSBK) tahun depan. "Saya telah melakukan diskusi dengan beberapa pihak... Tapi saya masih ingin berada di MotoGP."
Selain itu, terdengar rumor bahwa legenda basket NBA yang juga berkawan baik dengan Hayden, Michael Jordan tertarik untuk melakukan investasi di MotoGP tahun depan. (sp/kny)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ditawari WSBK, Hayden Sedih Jika Harus Tinggalkan Ducati
Otomotif 29 Juni 2012, 18:00
-
Eks Bintang NBA Puaskan Penggemar Basket Indonesia
Basket 28 Juni 2012, 17:10
-
Legenda Basket Tanah Air Reuni di NBL All-Star
Basket 27 Juni 2012, 22:30
-
4 Tahun Bina Tim, GM Indiana Pacers Undurkan Diri
Basket 27 Juni 2012, 17:15
-
Eks Bintang NBA Bagi Ilmu Dengan Pebasket Muda Indonesia
Basket 26 Juni 2012, 17:40
LATEST UPDATE
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR