Bola.net - - Kepala Ahli Tangan dan Koordinator Pusat Traumatologi MotoGP dari Universitario Dexeus Hospital, Dr. Xavier Mir memperkirakan Jorge Lorenzo bakal kembali bugar untuk menjalani uji coba pramusim kedua di Losail, Qatar pada 23-25 Februari mendatang, menyusul cedera patah tulang scaphoid tangan kiri yang ia alami akhir pekan lalu.
Rider Repsol Honda ini diketahui mengalami kecelakaan saat berlatih dirt track di Verona, Italia pada Sabtu (19/1) dan didiagnosa mengalami patah tulang scaphoid pada pergelangan tangan kiri. Ia telah menjalani operasi di Barcelona, Spanyol pada Senin (21/1) dan akan hadir dalam peluncuran tim di Madrid pada Rabu (23/1).
Meski begitu, lima kali juara dunia ini memutuskan absen dari uji coba pramusim pertama di Sirkuit Sepang, Malaysia pada 6-8 Februari demi fokus pada pemulihan cedera. Keputusan ini diambil dengan harapan bisa kembali fit untuk turun di uji coba Qatar, sebelum menjalani seri pembuka di tempat yang sama pada 8-10 Maret nanti.
Tak Terkait Cedera Sebelumnya

Usai memimpin operasi pada Lorenzo, Dr Mir menyatakan kepada MotoGP.com bahwa cedera kali ini tak ada kaitannya dengan cedera keretakan tulang pergelangan tangan kiri yang dialami Por Fuera usai kecelakaan hebat di Thailand pada Oktober lalu.
"Menarik, karena cedera ini terjadi di pergelangan yang sama. Pada tangan ini, ia sudah punya dua cedera, satu adalah cedera pada tulang radius dan cedera pada ligamen di sebelah scaphoid. Namun pada kasus ini, cederanya adalah fraktur pada scaphoid dan tak ada kaitannya dengan cedera sebelumnya," ujarnya.
Diminta Istirahat di Lugano
Dr. Mir juga menyatakan bahwa Lorenzo belum boleh menggerakkan pergelangan tangannya selama empat hari, dan dijadwalkan menjalani rehabilitasi di rumahnya yang terletak di Lugano, Swiss. Setelah 10 hari, Lorenzo akan kembali menjalani pemeriksaan medis dan Dr. Mir mengharapkan rehabilitasi yang lebih intens agar ia fit turun dalam uji coba dan balapan di Qatar.
"Tulang scaphoid tak bisa pulih dengan mudah. Atas alasan ini, semua orang, tak hanya atlet profesional, selalu memperbaikinya dengan teknik invasif minimal. Ini termasuk menanamkan sekrup, terutama khusus untuk scaphoid. Dengan begitu, jika cedera ini butuh berbulan-bulan untuk pulih, Anda bisa memulai rehabilitasi hanya 10 hari setelah operasi," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ducati Tak Menyesal Tanam Investasi Tinggi pada Lorenzo
Otomotif 23 Januari 2019, 15:05
-
Gantikan Lorenzo di Sepang, Bradl Uji Coba Dulu di Jerez
Otomotif 23 Januari 2019, 13:50
-
Dokter Perkirakan Jorge Lorenzo Fit untuk Uji Coba Qatar
Otomotif 23 Januari 2019, 09:30
-
Petronas Yamaha SRT Akui Nyaris Dapatkan Pedrosa
Otomotif 22 Januari 2019, 15:00
-
Sudah Pisah, Lorenzo Bikin Bos Ducati Dapat Pelajaran Hidup
Otomotif 22 Januari 2019, 12:35
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR