Bola.net - - CEO Sepang International Circuit (CEO) sekaligus pimpinan proyek Petronas Yamaha SRT, Datok Razlan Razali, mengaku pihaknya sempat begitu dekat dengan kata sepakat dari Dani Pedrosa untuk MotoGP 2019. Sayangnya, rider Spanyol tersebut akhirnya memutuskan untuk pensiun dan menyibukkan diri sebagai test rider KTM.
Usai Tech 3 Racing dipastikan hengkang dari Yamaha, diikuti kepastian putusnya kerja sama antara Pedrosa dan Repsol Honda, Razali menjadikan Pedrosa sebagai target utamanya. Kepada Crash.net, pria asal Malaysia ini bahkan telah menjalani negosiasi serius dengan Pedrosa, didampingi oleh para petinggi Yamaha dan Dorna Sports selaku promotor MotoGP.
"Pembicaraan dengan Dani adalah realita. Kami sungguh-sungguh dekat (dengan kesepakatan). Ia bicara dengan Yamaha dan Yamaha meyakinkan ia bakal dapat semua dukungan yang ia butuhkan. Saya duduk dengannya, bersama Carmelo Ezpeleta (CEO Dorna Sports) dan kami mengatakan hal yang sama," ungkap Razali.
Hormati Keputusan Pedrosa
Sayangnya, keinginan Razali untuk memiliki rider top, sekaligus keinginan Yamaha memiliki Pedrosa harus sirna. Pada pekan balap MotoGP Jerman pada Juli lalu, rider 33 tahun itu mengumumkan keputusannya untuk pensiun. Razali pun mengaku menyayangkan hal ini, namun tak merasa kecewa dan justru bisa legawa menerima keputusan Pedrosa.
"Jika seorang rider tak yakin mau melanjutkan karier, kami tak bisa berbuat banyak. Tapi kami menjalani diskusi serius. Saat ia memutuskan pensiun, ia menelepon saya dan berterima kasih atas peluang yang kami berikan. Ia minta maaf karena tak cepat merespons, tapi saya dapat memahami bahwa ini adalah keputusan besar dan saya menghormati keputusannya. Ia sangat profesional soal ini semua," ujar Razali.
Kaget Lorenzo Pindah ke Honda
Sebelum kabar Razali mengincar Pedrosa tercium oleh media massa, proyek SIC ini sejatinya sempat dikaitkan dengan Jorge Lorenzo. Usai rider 31 tahun memperlihatkan tanda-tanda bakal hengkang dari Ducati, tersiar rumor bahwa ia akan kembali ke Yamaha bersama SIC. Meski begitu, pada tahap itu Razali belum mendapat kepastian soal pembentukan timnya.
"Saat itu, memiliki tim di MotoGP masih sebuah konsep. Belum ada yang bisa kami pastikan, jadi kami tak bisa bicara dengan siapa pun. Tapi entah bagaimana bisa rumor bermunculan dan Jorge pikir kami menyiapkan tim hanya untuk dirinya, padahal tidak," tutur Razali.
Meski begitu, ia mengaku tetap kaget pada akhirnya Lorenzo memilih pindah ke Repsol Honda untuk bertandem dengan Repsol Honda. "Tapi jelas ia mengejutkan semua orang dan bergabung dengan Honda, dan hal ini oke-oke saja, karena lagipula ia bakal terlalu mahal bagi bujet kami!" pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Petronas Nyaris Turunkan Dua Motor Pabrikan di MotoGP 2019
Otomotif 22 Januari 2019, 16:00
-
Petronas Yamaha SRT Akui Nyaris Dapatkan Pedrosa
Otomotif 22 Januari 2019, 15:00
-
Honda Anggap Pedrosa Terlalu Mungil untuk Jadi Test Rider
Otomotif 22 Januari 2019, 10:20
-
Pedrosa: Tak Dapat Gelar MotoGP, Tapi Dapat Respek
Otomotif 16 Januari 2019, 14:20
-
Pedrosa Tak Menyangka Bisa Jadi Rider Top MotoGP
Otomotif 12 Januari 2019, 10:25
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55



















KOMENTAR