
Akhir musim lalu, Rossi menuduh Marquez sengaja bermain-main dengannya di Australia demi membantu Lorenzo merebut gelar. Keduanya pun bersenggolan secara kontroversial di Malaysia. Rossi bertahan pada pendapatnya ketika Marquez finis kedua di Valencia sementara Lorenzo menang dan mengunci gelar.
"Saya rasa tak ada persekongkolan antara Marc dan Jorge, tapi hal ini terus menjadi perdebatan. Ketika Anda melihatnya sebagai penggemar, maka Anda takkan melihatnya secara obyektif," ujar Ezpeleta dalam wawancaranya dengan Marca.
Ezpeleta pun merasa dirinya tak perlu kembali melakukan pertemuan tertutup dengan semua pebalap MotoGP demi menghindari peristiwa yang sama. Pria asal Spanyol ini mengaku sudah bicara secara pribadi dengan Marquez dan Rossi untuk memperingatkan mereka agar bersikap lebih bijak.
"Saya sudah bicara dengan mereka. Setelah mereka lebih tenang, mereka harus sadar bahwa mereka sudah dewasa. Mereka harus melakukan apa yang seharusnya mereka lakukan. Saya bertemu Marc di Austria dan Vale di Barcelona. Kita tahu apa yang terjadi, tapi tak pantas kita membicarakannya terus menerus," tutupnya. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dorna Yakin Marquez-Lorenzo Tak Sekongkol Lawan Rossi
Otomotif 27 Januari 2016, 16:00
-
Soal Kontroversi vs Marquez, Crutchlow Bela Rossi Karena...
Otomotif 27 Januari 2016, 15:00
-
Gara-Gara Sepang Clash, MotoGP Ubah Struktur Pengawas Balap
Otomotif 27 Januari 2016, 13:00
-
Valentino Rossi: MotoGP Harus Datang ke Indonesia!
Otomotif 27 Januari 2016, 10:45
-
Luncurkan Motor Baru Yamaha, Valentino Rossi Kunjungi Bali
Otomotif 27 Januari 2016, 10:00
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR