
Bola.net - Pebalap Ducati Team, Andrea Dovizioso, memprediksi level persaingan MotoGP 2020 bakal makin ketat, dan hal ini ia yakini bakal mempersulit para rider tua seperti dirinya. Hal ini ia sampaikan dalam wawancaranya dengan Sky Sport saat menjalani swakarantina di Italia akibat pandemi virus corona (Covid-19).
Sebagai runner up pada tiga musim terakhir, Dovizioso memang tak tampil mencolok selama uji coba pramusim di Malaysia dan Qatar pada Februari lalu. Justru para rider Yamaha dan Suzuki lah yang tampil cepat dan punya ritme balap yang menjanjikan. Meski begitu, Dovizioso memilih santai saja.
"Uji coba kami tak buruk. Tapi tak mudah memahami level para rival, karena ada banyak cara menjalani uji coba. Ada beberapa rival yang ingin menunjukkan bahwa mereka kuat, dan ada yang juga tidak. Jadi sulit untuk tahu siapa yang ngotot 100% dan ambil risiko. Yang terpenting justru memahami apa bedanya," ujarnya.
Makin Banyak Rider Muda Bertalenta
Dovizioso, yang memenangi balapan di Qatar pada 2018 dan 2019, bahkan yakin bisa mengulang suksesnya tahun ini, andai balapan tersebut tak dibatalkan akibat restriksi travel dari pemerintah lokal. Di lain sisi, ia yakin hal itu takkan mudah karena persaingan makin sengit dan banyak rider muda berdatangan.
"Jelas kami bisa cepat di Qatar. Tahun adalah tahun yang unik, level persaingan bakal meningkat, karena motor-motor MotoGP juga makin kompetitif dan ada banyak pebalap muda bertalenta. Persaingan bakal sangat sulit bagi para rider tua seperti kami, tapi kami masih bisa membuktikan diri," ungkapnya.
Pekan-Pekan yang Berat Akibat Covid-19
Dalam wawancara ini, Dovizioso juga mengisahkan bagaimana kesehariannya selama swakarantina di rumah meski tak bisa berlatih motor seperti biasa. "Untungnya saya masih bisa bersantai dan berlatih. Saya tak pernah melewatkan satu hari pun untuk berlatih," tuturnya.
"Ini pekan-pekan yang berat, yang membuat Anda memahami banyak hal. Kami terbiasa menjalani kehidupan yang sibuk, merindukan beberapa aspek penting, dan masa-masa ini membuat pikiran Anda sedikit lebih jernih. Kami harus bisa melihat sisi positif dalam situasi ini," tutupnya.
Seri perdana MotoGP 2020 rencananya akan digelar di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada 1-3 Mei mendatang jika tak ada halangan lebih lanjut dari pandemi virus corona (Covid-19).
Video: Gaya Rambut Valentino Rossi dari Masa ke Masa
Baca Juga:
- Fabio Quartararo: Saya Harusnya Bisa Menang di MotoGP Qatar
- Quartararo: Saya Bakal Kaget Jika Lorenzo Kembali Semusim Penuh
- Video: Gaya Rambut Bintang MotoGP, Valentino Rossi dari Masa ke Masa
- MotoGP Resmi Gelar Balapan Virtual, Diramaikan 10 Pebalap
- Ingin Rossi Tetap Balapan, Quartararo Yakin Morbidelli Takkan Terdepak
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dovizioso: MotoGP 2020 Bakal Sulit untuk Rider-Rider Tua
Otomotif 26 Maret 2020, 12:20
-
Maverick Vinales: Andrea Dovizioso Sengaja Sembunyikan Kekuatan
Otomotif 21 Maret 2020, 11:02
-
'Negosiasi Kontrak Andrea Dovizioso dan Ducati Bakal Alot'
Otomotif 17 Maret 2020, 11:15
-
Andrea Dovizioso: MotoGP 2020 Tak Cuma Tergantung Italia
Otomotif 17 Maret 2020, 09:15
-
Dovizioso: Musim Balap Makin Padat, MotoGP Makin Berat
Otomotif 16 Maret 2020, 14:37
LATEST UPDATE
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR