
Bola.net - Menyusul gagal finisnya Andrea Dovizioso akibat tabrakan dengan Jorge Lorenzo di MotoGP Catalunya, Spanyol, akhir pekan lalu, kini Marc Marquez punya keunggulan yang cukup nyaman di klasemen pebalap. Dengan 140 poin, kini ia unggul 37 poin dari Dovizioso yang duduk di peringkat kedua.
Mengejar ketertinggalan dengan margin sebesar itu, tak dimungkiri Dovizioso sebagai tugas yang sangat sulit. Meski begitu, rider Italia berusia 33 tahun ini mengaku tak ingin ambil pusing, dan hanya ingin fokus menjalani seri demi seri, serta melakukan yang terbaik di lintasan.
"Situasi ini sulit, memang benar, tapi saya takkan mengubah cara kerja kami. Sangat sulit membuat strategi dalam dunia balap motor, dan saya rasa kami tak usah fokus pada hal ini. Yang penting adalah memperbaiki performa motor," ungkap rider Mission Winnow Ducati ini kepada GPOne.
Marquez Bakal Mengendalikan Diri
Di lain sisi, Dovizioso meyakini bahwa dengan keunggulan 37 poin, Marquez akan semakin sulit dibekuk. Nyaman dengan margin besar, justru akan membuat rider Spanyol itu bermain lebih aman dan hati-hati demi mempertahankannya sampai akhir musim. Meski begitu, Dovizioso menolak menyerah.
"Buruknya, kini Marc bisa mengendalikan diri dalam balapan-balapan berikutnya. Ia sudah belajar tak melakukan kesalahan saat punya margin sebesar ini. Ia tidak bodoh. Target kami adalah terus menekannya. Yang penting, kami belum benar-benar kalah, dan musim ini masih panjang, jadi apa pun bisa terjadi," ujarnya.
Ancaman Utama Marquez
Rider 33 tahun ini juga menanggapi komentar Marquez usai balap, yang mengaku hanya 'peduli' pada hasil gagal finis Dovizioso, dan bukan hasil Valentino Rossi dan Maverick Vinales yang juga terjatuh akibat kesalahan Lorenzo.
"Saya senang Marc berpikir begitu. MotoGP berisi rider-rider kuat, namun kami yang mampu memperebutkan gelar. Jika Marc bilang begitu, berarti saya adalah ancaman baginya. Saya rasa ia meyakini saya sebagai orang pertama yang bisa merebut status nomor satu darinya," pungkas Dovizioso.
Usai menjalani uji coba pascabalap di Catalunya pada Senin (17/6), Dovizioso dan Marquez akan kembali bertemu di lintasan dalam MotoGP Assen, Belanda pada 28-30 Juni mendatang.
Baca Juga:
- Menang Tiga Kali Beruntun, Alex Marquez Ragukan Peluang ke MotoGP
- Valentino Rossi Sebut Yamaha Tak Boleh Puas Hasil Uji Coba
- Kecelakaan Hebat di Uji Coba, Jorge Lorenzo Lega Bebas Cedera
- Balas Dendam, Maverick Vinales Tercepat di Uji Coba MotoGP Catalunya
- Prihatin Dovizioso Gagal Finis, Petrucci Senang Naik Podium
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dovizioso: Poin Unggul Jauh, Marquez Bakal Bertindak Cerdas
Otomotif 18 Juni 2019, 13:05 -
Balas Dendam, Maverick Vinales Tercepat di Uji Coba MotoGP Catalunya
Otomotif 18 Juni 2019, 09:05 -
Marc Marquez Bela Jorge Lorenzo Soal Insiden Catalunya
Otomotif 17 Juni 2019, 12:45 -
Klasemen Sementara MotoGP 2019 usai Seri Catalunya, Spanyol
Otomotif 16 Juni 2019, 20:45 -
Hasil Balap MotoGP Catalunya: 4 Rider Papan Atas Jatuh, Marquez Menang
Otomotif 16 Juni 2019, 20:40
LATEST UPDATE
-
Prediksi Sevilla vs Barcelona 5 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 14:58 -
Florian Wirtz di Liverpool: Pemain yang Belum Meyakinkan, tapi Pantas Ditunggu?!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 14:58 -
Bukan Cuma Minta Maaf, Korea Selatan Rombak Total Regulasi Program Adopsi Internasional
News 3 Oktober 2025, 14:44 -
Prediksi Fiorentina vs AS Roma 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 14:28 -
Meski Bersinar di Crystal Palace, Oliver Glasner Dinilai Tak Cocok untuk MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 14:26
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR