Bola.net - - Andrea Dovizioso baru-baru ini menyatakan bahwa Casey Stoner ternyata bukanlah pilihan pertama Ducati Corse untuk digaet pada MotoGP 2007 silam. Dalam buku otobiografinya, 'Asfalto', Dovizioso menyatakan bahwa dirinyalah yang sejatinya didekati Ducati lebih dulu sebelum merekrut juara dunia MotoGP 2007 dan 2011 tersebut.
Juara dunia GP125 2004 ini merupakan pesaing sengit Jorge Lorenzo dalam perebutan gelar GP250 2006, di mana akhirnya ia duduk di peringkat runner up. Pada tahun yang sama, ia mendapat tawaran dari Ducati, namun menolaknya dan memutuskan bertahan di GP250 2007 bersama Honda.
"Aku melihatnya bagai lompat dalam kegelapan. Targetku saat itu tetap di orbit Honda, dan kurasa 2007 waktu yang tepat untuk bertahan di GP250, mungkin untuk merebut gelar dunia, kemudian melanjutkan perjalanan menjadi rider tim pabrikan HRC," ujar Dovizioso, yang naik ke MotoGP pada 2008 bersama JiR Scot Honda dan membela Repsol Honda pada 2009.
Casey Stoner (c) Ducati
Dovizioso juga menyebut, sebelum menjatuhkan pilihan kepada Stoner yang kala itu masih membela LCR Honda, Ducati melakukan negosiasi dengan Nicky Hayden yang juga tengah dalam perjalanan menuju gelar MotoGP 2006 bersama Repsol Honda. Marco Melandri juga sempat dihubungi Ducati, dan kedua rider ini akhirnya baru membela Ducati masing-masing pada 2009 dan 2008.
"Ducati lalu menggaet Casey, yang akhirnya menjadi keputusan paling luar biasa dalam sejarah olahraga. Tapi di Bologna, selain menghubungiku, Ducati juga melakukan negosiasi serius dengan Nicky dan Marco. Casey datang hanya setelah mereka menolak, dan lalu ia mencetak sejarah di dunia balap," tutur Dovizioso.
Meski begitu, rider Italia berusia 32 tahun ini sama sekali tak menyesal menolak tawaran Ducati 12 tahun silam, sebelum akhirnya benar-benar membela mereka sejak 2013. "Entah bagaimana Nicky dan Marco, tapi aku tak pernah menyesali penolakan itu. Kala itu aku memang belum siap, dan aku senang punya keberanian untuk mengatakan itu," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dovizioso Sebut Stoner 'Pilihan Keempat' Ducati di 2007
Otomotif 25 Mei 2018, 14:45
-
Marquez Berpeluang Samai Rekor Stoner di MotoGP Prancis
Otomotif 15 Mei 2018, 11:40
-
Stoner: Puig Bos yang Tepat untuk Repsol Honda
Otomotif 30 April 2018, 12:00
-
'Casey Stoner Punya Talenta Terbesar di Dunia'
Otomotif 3 April 2018, 09:50
-
'Gelar Dovizioso Bakal Lebih Berharga dari Gelar Stoner'
Otomotif 22 Maret 2018, 12:30
LATEST UPDATE
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR