Bola.net - - Meski Honda Racing Corporation (HRC) merupakan salah satu dari empat pabrikan pemrotes winglet pada swingarm motor Ducati Desmosedici GP19 di MotoGP Qatar akhir pekan lalu, pimpinan LCR Honda, Lucio Cecchinello memberikan dukungannya kepada Ducati Corse.
Tiga motor GP19 yang dikendarai Andrea Dovizioso, Danilo Petrucci dan Jack Miller diketahui dilengkapi winglet yang tertempel pada swingarm, yang disebut Ducati memiliki fungsi mendinginkan ban belakang demi menghindari masalah overheating yang selama ini melanda mereka.
Meski begitu, Aprilia, Honda, KTM, dan Suzuki meyakini bahwa winglet tersebut memiliki fungsi lebih, yakni menghasilkan downforce tambahan. Menurut mereka, perangkat ini menyalahi regulasi teknis yang telah ditetapkan, dan mereka pun mengajukan protes kepada FIM MotoGP Stewards dan MotoGP Court of Appeal.
Ducati Ciptakan Mahakarya

Sidang soal penentuan legalitas winglet Ducati ini pun akan segera digelar dalam waktu dekat, dan pabrikan-pabrikan terkait diharapkan mengirimkan perwakilannya. Keputusan sidang akan diumumkan sebelum MotoGP Argentina digelar akhir bulan ini. Cecchinello, meski bekerja sama dengan Honda, justru memuji terobosan Ducati dan yakin winglet itu sesuai regulasi.
"Ducati telah menciptakan mahakarya dalam menginterpretasikan regulasi. Saya membicarakan wing fairing dan juga winglet (pada swingarm) mereka, yang tak merupakan bagian integral pada fairing. Menurut saya, perangkat itu sesuai regulasi. Tapi winglet itu jelas memiliki fungsi aerodinamika, yang mungkin memberikan downforce pada ban belakang," ujarnya kepada Corsedimoto.
Pabrikan Lain Kerap Meremehkan
Cecchinello, yang mendapat perangkat pabrikan langsung dari HRC, bahkan mengakui bahwa pabrikan lain terlalu bersikap konservatif soal aerodinamika, hingga kerap tertinggal dari inovasi-inovasi Ducati selama empat tahun terakhir.
"Bagaimana FIM mengatasi masalah ini, saya tak tahu. Meski begitu, Ducati sangat andal dalam menginterpretasikan regulasi. HRC dan pabrikan lain selalu meremehkan aspek aerodinamika, sementara Ducati telah memulai era baru. Saya angkat topi untuk mereka," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ducati Kena Protes, LCR Honda Justru Beri Dukungan
Otomotif 15 Maret 2019, 13:05
-
Ducati Balas Sindir Honda: Seharusnya Mereka Malu
Otomotif 15 Maret 2019, 11:00
-
Marquez-Lorenzo: Kami Bagai Siang dan Malam
Otomotif 14 Maret 2019, 11:20
-
Jorge Lorenzo Retak Tulang Rusuk, Tetap Turun di Argentina
Otomotif 13 Maret 2019, 09:25
-
Insiden Kocak Bikin Crutchlow 'Mati Rasa' di MotoGP Qatar
Otomotif 12 Maret 2019, 11:40
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR