
Bola.net - Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti, sama sekali tak pernah mempertanyakan keputusan pihaknya menggaet Jack Miller di MotoGP 2021, meski ia sempat terpuruk di tiga seri perdana. Lewat Motosprint, Kamis (20/5/2021), Ciabatti menyatakan bahwa Ducati selalu yakin Miller punya talenta hebat dan mental yang tangguh.
Sebagai rider tersukses dan paling lama mengendarai Desmosedici dibanding lima rider Ducati lainnya, Miller tak pelak jadi unggulan utama tahun ini. Apalagi, rider 26 tahun ini sempat jadi rider tercepat di uji coba pramusim. Namun, ia hanya finis kesembilan di Seri Qatar dan Doha, dan gagal finis di Portimao, akibat cedera arm pump.
Keterpurukan ini membuat Miller diragukan banyak pihak, hingga ia juga jadi meragukan dirinya sendiri. Namun, The Thriller tahu-tahu menggebrak lewat dua kemenangan beruntun di Jerez dan Le Mans, seolah-olah menemukan kepercayaan dirinya lagi. Ciabatti pun sangat senang karena taruhan Ducati pada Miller terbayar lunas.
Selalu Harapkan yang Terbaik bagi Jack Miller

"Saya selalu mengharapkan yang terbaik bagi Jack, kami selalu percaya padanya, sampai kami menggaetnya untuk tim pabrikan bahkan sebelum musim 2020 dimulai. Kami tak mempertanyakan keputusan kami. Sejak awal kami tegaskan pada Jack, andai tak cedera, ia pasti bisa bertarung di depan," ungkap pria asal Italia ini.
"Kami terus mengulang kata-kata itu padanya, apalagi masih banyak balapan di depan. Kepercayaan kami padanya tak berubah. Kemenangannya pun datang pada saat yang tepat. Saya rasa itu kunci yang membuka pintu rasa percaya dirinya, hingga ia mampu keluar dari situasi negatif," lanjut eks Sporting Director WorldSBK ini.
Tak hanya kagum pada talenta Miller yang hebat, Ducati juga kagum pada karakternya yang supel. Fakta bahwa ia merantau dari Australia ke Eropa pada usia 15 tahun dan jauh dari keluarga, menjadikan Miller mudah akrab dengan banyak orang, sekaligus jadi mandiri dan dewasa. Mental ini pun berpengaruh pada aksinya di trek.
Habiskan Waktu Sebanyak Mungkin dengan Kru
"Jack punya talenta luar biasa, dan di balik gayanya yang agresif, ia menyembunyikan sifat sensitif. Ia juga berasal dari Australia. Ia salah satu rider yang harus merantau ke Eropa saat masih anak-anak, Ia tertempa lingkungannya, karena keluarganya jauh darinya. Jadi, dari sudut pandang humanis, peran kami sebagai keluarga keduanya sangatlah penting bagi Jack," tutur Ciabatti.
Ciabatti juga bersyukur selama ini Miller dekat dengan keluarga Cal Crutchlow, yang telah menganggapnya adik sendiri. Ia juga menyebut Miller merupakan 'team player' yang baik karena selalu berusaha menghabiskan waktu dengan krunya di garasi. "Jack menghabiskan waktu lebih banyak dengan kami daripada keluarganya," ujarnya.
"Pada pekan balap, meski punya kantor dan motorhome sendiri, ia lebih suka tidur di garasi saat para mekaniknya bekerja, karena ia merasa lingkungan kami membuatnya nyaman. Psikisnya juga terbantu Lucy Crutchlow, istri Cal. Ia sangat terikat dengan keluarga mereka. Yang kurang dari Jack hanyalah kemampuan percaya pada dirinya sendiri," tutup Ciabatti.
Sumber: Motosprint
Video: Gaya Nyeleneh Valentino Rossi di MotoGP
Baca Juga:
- Luca Marini: Usai Pensiun, Valentino Rossi Mau Istirahat dan Vakum dari Paddock
- Petronas SRT Ingin Tetap di Yamaha, Merasa Tersaingi VR46 Team
- Sempat Diremehkan, Fabio Quartararo Senang Buktikan Haters Salah Kaprah
- Jadwal Pekan Balap MotoGP, Moto2, dan Moto3 Mugello, Italia 2021
- Valentino Rossi: Mugello Tanpa Fans Bagai Liga Champions Tanpa Penonton
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jack Miller Sebut Kontrak Setahun dari Ducati Sempat Bikin Stres
Otomotif 20 Mei 2021, 15:47
-
Ducati: Kontrak Jack Miller Memang Logis Diperbarui
Otomotif 20 Mei 2021, 13:36
LATEST UPDATE
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
-
Dua Wajah Florian Wirtz: Tajam untuk Timnas Jerman, Meredup di Liverpool
Liga Inggris 18 November 2025, 16:39
-
Disebut Sudah Habis, Bintang MU Ini Justru Jadi Pemain yang Krusial untuk Timnas Brasil
Liga Inggris 18 November 2025, 16:08
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR