
Bola.net - Pebalap Red Bull KTM Factory Racing, Pol Espargaro, penasaran performa Johann Zarco saat mengendarai RC213V milik LCR Honda dalam MotoGP Australia, Malaysia, dan Valencia nanti. Hal ini ia katakan kepada Crash.net pada Kamis (17/10/2019), sebelum menjalani pekan balap di Twin Ring Motegi, Jepang.
Espargaro dan Zarco bertandem di KTM musim ini, namun sejak Aragon, Spanyol, bulan lalu, Zarco telah dibebaskan dari tugas balapan usai sulit beradaptasi dengan RC16. Meski masih terikat kontrak dengan KTM sampai akhir 31 Desember, ia diperbolehkan membela tim mana pun jika dapat peluang.
Peluang itu pun akhirnya datang dari LCR Honda, yang butuh rider pengganti sementara bagi Takaaki Nakagami. Rider 27 tahun itu diketahui akan menjalani operasi bahu kanan usai balapan di Motegi, setelah cedera akibat tertabrak Valentino Rossi di Assen, Belanda, pada Juni lalu.
Phillip Island Bukan Trek Ideal
"Semua terjadi cepat dan kami semua kaget. Saya penasaran performanya nanti. Saya akan coba tanya kesannya pada hari Jumat. Saya ingin lihat di mana levelnya, tapi mengendarai Honda untuk pertama kali di Phillip Island? Itu bukan trek terbaik untuk menjajal motor baru, tapi ia rider yang cepat," ujar Espargaro.
Rider Spanyol ini pun merasa janggal melihat Zarco bakal membela LCR Honda tahun ini, sementara ia masih mengendarai KTM beberapa pekan lalu. Meski begitu, Espargaro mengaku menghormati keputusan Direktur Motorsport KTM, Pit Beirer, yang tak ingin menghalang-halangi jalan Zarco ke tim lain.
"Saya rasa tak ada yang mengira Taka mengalami cedera dan Johann bakal menggantikannya, tapi Pit mengaku bahwa KTM menerima situasi Johann di Austria, dan mereka tak mau menghalangi jalannya jika ia dapat peluang lain," ungkap juara dunia Moto2 2013 ini.
Jika Zarco Cepat, Rival KTM Bertambah
Meski begitu, Polyccio mengaku bakal mengantisipasi Zarco sejak Australia nanti. Ia yakin juara dunia Moto2 2015-2016 tersebut berpeluang langsung melaju cepat, tapi juga menyadari bahwa jika benar-benar terjadi, maka rivalnya bertambah satu.
"Bagi kami, jika Zarco lebih cepat, maka ini akan jadi masalah, karena kami akan mendapati satu rider lagi yang kompetitif, dan bagi saya itu takkan bagus. Ia akan jadi satu rider lagi yang harus kami kalahkan," pungkas adik Aleix Espargaro ini.
Sejak membebaskan Zarco dari tugas balapan, KTM menunjuk sang test rider, Mika Kallio, sebagai penggantinya. Meski begitu, pabrikan asal Austria ini belum juga menentukan siapa yang akan pengganti Zarco di MotoGP musim depan.
Sumber: Crash.net
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Espargaro: Masalah Jika Zarco Lebih Cepat dengan Honda
Otomotif 18 Oktober 2019, 10:05
-
Pol Espargaro Berencana Jadi Vegetarian Jelang MotoGP 2020
Otomotif 15 Oktober 2019, 11:17
-
Masih Cedera Tangan, Pol Espargaro Nekat ke Thailand
Otomotif 3 Oktober 2019, 13:00
-
Cedera Tangan, Pol Espargaro Ngotot Ingin ke Thailand
Otomotif 27 September 2019, 09:07
-
MotoGP Ingin Gelar 22 Seri, Opini Para Pebalap Campur Aduk
Otomotif 17 September 2019, 09:30
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR