
Bola.net - Franco Morbidelli senang bisa membela Ducati lewat Prima Pramac Racing di MotoGP 2024. Usai 2,5 musim sulit kompetitif bareng Monster Energy Yamaha, ia tak perlu merasa minder ketika kawan-kawannya dari VR46 Riders Academy mengisahkan betapa okenya performa Desmosedici.
Pertengahan musim ini, Yamaha memang memutuskan tak memperpanjang kolaborasinya dengan Morbidelli, yang sempat membawa mereka menjadi runner up MotoGP 2020 lewat Petronas Yamaha SRT yang berstatus tim satelit. Musim depan, rider Italia itu akan digantikan oleh Alex Rins.
Ducati pun langsung tertarik menggaetnya untuk 2024, tetapi mereka sempat galau menentukan tim yang harus dibela Morbidelli. Pasalnya, ada tempat kosong baik di Pramac maupun Gresini Racing. Meski begitu, pada Selasa (19/9/2023) lalu, Ducati memutuskan meletakkan Morbidelli di Pramac.
Senang Bakal Naik Motor Terbaik di MotoGP

Morbidelli akan bertandem dengan Jorge Martin, dan akan mendapatkan Desmosedici GP24 spek pabrikan terbaru. "Saya harus berterima kasih kepada Paolo Campinoti [CEO Pramac] atas kesempatan ini, begitu juga orang-orang Ducati, Gianluca Falcioni, dan VR46," ujarnya via GPOne, Kamis (21/9/2023).
"Saya sudah berharap kans ini datang, dan kami berusaha mewujudkannya. Kini kami bisa mengumumkannya. Rasanya menyenangkan usai dua tahun yang rumit. Bakal menyenangkan naik motor terbaik di grid dan menunjukkan kemampuan saya," lanjut juara dunia Moto2 2017 ini.
Dengan bergabungnya Morbidelli ke Pramac, seluruh murid Valentino Rossi yang ada di kelas para raja bakal membela Ducati musim depan. 'Morbido' pun merasa lega karena ia bakal 'nyambung' ketika menyimak obrolan para anggota VR46 Riders Academy lainnya mengenai performa Ducati.
Akan Banyak Tanya Soal Ducati

"Saya satu-satunya yang naik Yamaha [di VR46], dan kini kami semua bakal bersama. Ini akan jadi kesempatan lebih besar untuk menantang satu sama lain. Ketika kami mengobrol, tadinya sulit untuk menerima bahwa motor mereka sangat berbeda dari motor saya. Kadang bikin frustrasi," kisahnya.
"Namun, tahun depan, kami bisa membicarakan hal yang sama. Saya akan mengajukan banyak pertanyaan kepada mereka dan saya akan coba belajar secepat mungkin agar kompetitif di atas motor baru," tutup Morbidelli, yang uniknya juga mantan rider junior Pramac pada 2006 silam.
Tiga anak didik Rossi lainnya yang membela Ducati adalah Pecco Bagnaia, Marco Bezzecchi, dan Luca Marini. Bagnaia membela Ducati Lenovo Team, sementara Bezzecchi dan Marini membela skuad Rossi sendiri, yakni Mooney VR46 Racing Team.
Sumber: GPOne
Baca juga:
- Gigi Dall'Igna Sebut Skuad Valentino Rossi Tak Punya Alasan Kuat Pindah ke Yamaha
- Daftar Pembalap Moto2 2024: Ai Ogura ke MT Helmets - MSI, Siapa Penggantinya di Honda Asia?
- Pecco Bagnaia: Marc Marquez yang Sekarang Mirip Valentino Rossi pada 2006
- Masa Depan Sudah Beres, Franco Morbidelli Tanpa Beban Hadapi Masa-Masa di Yamaha
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Franco Morbidelli Ngaku Sempat Iri Dengar Obrolan Para Anggota VR46 Soal Ducati
Otomotif 22 September 2023, 12:22
-
Franco Morbidelli Gabung Pramac, Gigi Dall'Igna: Bukan Kebetulan Dia Jadi Runner up MotoGP 2020
Otomotif 19 September 2023, 12:52
-
Tunggu 17 Tahun, Franco Morbidelli Wujudkan Impian Gabung Pramac Racing di MotoGP
Otomotif 19 September 2023, 10:40
-
Jadi Tandem Jorge Martin, Franco Morbidelli Resmi Gabung Pramac Racing di MotoGP 2024
Otomotif 18 September 2023, 21:18
-
Dominasi MotoGP San Marino, Jorge Martin: Akan Tiba Waktunya Saya Bela Tim Pabrikan!
Otomotif 11 September 2023, 11:27
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR