
Bola.net - Executive vice president departemen balap Honda (HRC), Shuhei Nakamoto yakin bahwa perbedaan terbesar pada motor 800cc dan 1000cc MotoGP hanya akan dirasakan pada gigi 5 dan 6.
"Bahkan dengan motor 800cc kami harus mengurangi power hingga gigi ke-4," ujar pria asal Jepang itu. "Jadi jika dibandingkan dengan 800cc, motor 1000cc memiliki power lebih besar pada gigi 5 dan 6."
"Kecepatan jelas meningkat pada trek lurus, namun catatan waktu hanya bertambah saat berada di akselerasi gigi 5 dan 6, serta karena kecepatan lebih tinggi maka pebalap harus mengerem lebih awal," tambahnya.
"Performa motor di tikungan bergantung pada sasis dan ban, yang tidak terlalu berbeda jauh dengan 800cc meski berat motor telah ditambah. Tentu saja saya berharap catatan waktu kami mampu lebih baik ketimbang 800cc, namun tidak terlalu berbeda jauh," lanjut Nakamoto.
Tidak ada pencatatan kecepatan tertinggi secara resmi selama uji coba pra musim di Sirkuit Sepang, Malaysia pekan lalu, namun Honda menyatakan bahwa mereka memang memiliki kecepatan puncak yang cukup tinggi. Pebalap Yamaha, Jorge Lorenzo pun mengeluhkan kecepatan tinggi yang dihasilkan oleh motornya, tapi pebalap Ducati, Valentino Rossi merasa hal ini sungguh normal.
"Pada trek-trek cepat, tentu saja kecepatan tinggi seperti ini sangat mengesankan, namun saya merasa ini takkan terlalu berbahaya," ujar Rossi.
Rekor kecepatan puncak tertinggi motor 800cc dipegang oleh Dani Pedrosa, yakni sebesar 349,3 km/jam yang ia cetak dengan motor Honda RC212V pada GP Italia di Sirkuit Mugello.
Sedangkan rekor kecepatan puncak tertinggi motor 990cc dipegang oleh Makoto Tamada, yakni 343,3 km/jam dengan Honda RC211V pada sesi latihan bebas GP China di Sirkuit Shanghai Park tahun 2006. (cn/kny)
"Bahkan dengan motor 800cc kami harus mengurangi power hingga gigi ke-4," ujar pria asal Jepang itu. "Jadi jika dibandingkan dengan 800cc, motor 1000cc memiliki power lebih besar pada gigi 5 dan 6."
"Kecepatan jelas meningkat pada trek lurus, namun catatan waktu hanya bertambah saat berada di akselerasi gigi 5 dan 6, serta karena kecepatan lebih tinggi maka pebalap harus mengerem lebih awal," tambahnya.
"Performa motor di tikungan bergantung pada sasis dan ban, yang tidak terlalu berbeda jauh dengan 800cc meski berat motor telah ditambah. Tentu saja saya berharap catatan waktu kami mampu lebih baik ketimbang 800cc, namun tidak terlalu berbeda jauh," lanjut Nakamoto.
Tidak ada pencatatan kecepatan tertinggi secara resmi selama uji coba pra musim di Sirkuit Sepang, Malaysia pekan lalu, namun Honda menyatakan bahwa mereka memang memiliki kecepatan puncak yang cukup tinggi. Pebalap Yamaha, Jorge Lorenzo pun mengeluhkan kecepatan tinggi yang dihasilkan oleh motornya, tapi pebalap Ducati, Valentino Rossi merasa hal ini sungguh normal.
"Pada trek-trek cepat, tentu saja kecepatan tinggi seperti ini sangat mengesankan, namun saya merasa ini takkan terlalu berbahaya," ujar Rossi.
Rekor kecepatan puncak tertinggi motor 800cc dipegang oleh Dani Pedrosa, yakni sebesar 349,3 km/jam yang ia cetak dengan motor Honda RC212V pada GP Italia di Sirkuit Mugello.
Sedangkan rekor kecepatan puncak tertinggi motor 990cc dipegang oleh Makoto Tamada, yakni 343,3 km/jam dengan Honda RC211V pada sesi latihan bebas GP China di Sirkuit Shanghai Park tahun 2006. (cn/kny)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Jadwal Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia
Tim Nasional 8 Oktober 2025, 05:40 -
Prediksi Oman vs Qatar 8 Oktober 2025
Piala Dunia 8 Oktober 2025, 05:37 -
Prediksi Timnas Indonesia vs Arab Saudi 9 Oktober 2025
Tim Nasional 8 Oktober 2025, 05:33 -
Bukan Sekadar Bertahan, Ini Cara Unik Timnas Indonesia untuk Jegal Arab Saudi
Tim Nasional 8 Oktober 2025, 05:04
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Premier League yang Mulai Musim 2025/26 dengan Performa Memukau
Editorial 7 Oktober 2025, 14:43 -
5 Pemain Premier League yang Belum Kembali ke Performa Terbaiknya
Editorial 7 Oktober 2025, 14:13 -
5 Pemain Crystal Palace yang Bisa Ikut Oliver Glasner Jika Gabung Manchester United
Editorial 7 Oktober 2025, 13:20 -
9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2026
Editorial 6 Oktober 2025, 12:39
KOMENTAR