Bola.net - - Andrea Iannone mengaku sangat lega akhirnya sukses memanen podium perdananya bersama Suzuki Ecstar di MotoGP Austin, Texas akhir pekan lalu. Start dari barisan terdepan, ia pun mampu kembali bertarung di papan atas dan finis ketiga, podium pertamanya sejak Valencia 2016 bersama Ducati Corse.
Sejak bergabung dengan Suzuki, Iannone memang kesulitan beradaptasi dengan GSX-RR, dan tak kunjung meraih hasil baik. Ia pun mendapat banyak kritikan tajam dari berbagai pihak, termasuk legenda Suzuki sekaligus juara dunia GP500 1993, Kevin Schwantz yang menyebutnya malas-malasan dan tak cocok untuk Suzuki.
"Saya lebih kuat ketimbang semua hal buruk yang orang katakan soal saya. Selama 1,5 tahun terakhir, begitu berat menjadi seorang Andrea Iannone. Semua orang berekspektasi tinggi pada saya. Tentu ini menyenangkan, tapi jika Anda tak berhasil memenuhinya, Anda mengecewakan semua orang. Semua seperti bumerang," ujar The Maniac kepada Motorsport.
"Selama ini saya menerima semua kritikan, dan saya nyaris meledak (marah). Jadi saya harus berterima kasih kepada semua orang terdekat saya dan yang selalu mendukung saya. Orang kerap mengkritik saya, tapi saya tak berhenti percaya pada diri sendiri dan saya selalu percaya pada potensi saya," lanjutnya.
Rider Italia berusia 28 tahun ini juga mengaku sempat melakukan pertemuan pribadi dengan sang crew chief, Marco Rigamonti di Italia. Iannone pun menyebut pertemuan ini dilakukan demi menyingkirkan pikiran-pikiran negatif di antara keduanya, menyusul hasil-hasil mengecewakan belakangan ini.
"Ada periode di mana saya yakin segalanya harus di-reset. Saya melakukan pertemuan dengan Marco di Italia, karena kami tengah menghadapi momen yang tak positif bagi kami berdua. Penting berhadapan satu sama lain, pria dengan pria, karena ini bisa jadi hal membangun. Kami pun kembali ke tempat yang selalu kami idamkan. Tak mudah mempertahankan hasil ini tapi kami akan terus bekerja keras," pungkas Iannone.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hujan Kritik, Andrea Iannone Akui Sempat Nyaris Marah
Otomotif 26 April 2018, 09:30
-
Rebut Podium Perdana Bareng Suzuki, Iannone Emosional
Otomotif 23 April 2018, 13:50
-
Enam Kemenangan, Marquez Kembali Berkuasa di MotoGP Austin
Otomotif 23 April 2018, 03:00
-
Marc Marquez Sabet Pole di Kualifikasi MotoGP Austin
Otomotif 22 April 2018, 03:15
-
Marc Marquez Terdepan di Latihan Ketiga MotoGP Austin
Otomotif 21 April 2018, 23:05
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR