
Bola.net - Jumlah tim dan pembalap MotoGP 2024 belakangan ini jadi topik yang sangat panas dibicarakan oleh penggemar balap dan para penghuni paddock. Pasalnya, Suzuki Ecstar mundur mendadak pada akhir 2022 dan sampai saat ini belum ada yang mengambil alih dua slot yang mereka tinggalkan.
Dorna Sports selaku pemegang hak komersial MotoGP, menyegel dua slot tersebut sampai ada pabrikan baru yang ingin berpartisipasi dengan motor yang benar-benar baru pula. Contohnya seperti BMW, Kawasaki, atau bahkan Suzuki jika suatu saat nanti mereka ingin kembali.
Namun, akibat kebijakan ini, perdebatan panas terjadi antara Dorna dan KTM. KTM yang saat ini memiliki 2 tim dan 4 rider, bertekad menggaet dua rider lagi dengan membentuk tim ketiga. Mereka ngotot mewujudkan ini karena Dorna mengizinkan Ducati berlaga dengan 4 tim dan 8 rider.
Namun, tahukah Anda bahwa sejatinya ada empat pihak yang mengincar dua slot kosong yang ditinggalkan Suzuki? Ingin tahu siapa saja? Berikut ulasannya. Simak ya, Bolaneters!
KTM lewat Ajo Motorsport

Demi menaungi Pedro Acosta tanpa harus mendepak Brad Binder, Jack Miller, Pol Espargaro, dan Augusto Fernandez pada 2024, KTM bertekad membentuk tim ketiga. Awalnya, mereka bertekad membentuknya dengan Husqvarna, seperti GASGAS yang melebur dengan Tech 3 Racing dan berlaga dengan motor KTM RC16.
Namun, belakangan ini KTM berencana membentuknya bersama Ajo Motorsport, tim independen yang jadi skuad utama mereka di Moto3 dan Moto2 selama bertahun-tahun dengan nama Red Bull KTM Ajo. Ajo Motorsport dikenal melahirkan begitu banyak rider tangguh dan juara dunia di MotoGP, terutama sejak berkolaborasi dengan KTM.
MV Agusta

Pada 2022, saham MV Agusta sebesar 25,1% dibeli oleh Pierer Mobility AG yang juga induk perusahaan KTM, GASGAS, dan Husqvarna. Pabrikan ini sejatinya sangat berprestasi tetapi sudah tak lagi berlaga di Grand Prix sejak 1976. CEO Pierer Mobility AG, Stefan Pierer, kini bertekad mengembalikan mereka ke MotoGP.
Pierer menyatakan bahwa rencana ini harus terwujud setidaknya pada 2027, ketika regulasi teknis MotoGP dirombak total. Namun, rumor yang beredar menyatakan bahwa nama MV Agusta bisa kembali pada 2025, berlaga menggunakan motor KTM RC16, jika mereka tak berhasil memboyong Red Bull KTM Ajo ke MotoGP.
Pons Racing

Pons Racing yang merupakan skuad milik juara dunia GP250 1988 dan 1989, Sito Pons, dibentuk di GP500/MotoGP pada 1992 dan kehilangan sponsor utamanya, Camel, yang beralih ke tim pabrikan Yamaha pada 2006. Usai menghilang tiga musim, Pons kembali pada 2009 dan berlaga di GP250/Moto2.
Selama 10 tahun terakhir, Pons pun ingin kembali berkompetisi di MotoGP karena lebih menguntungkan. Kans bagus pun datang usai Suzuki mundur. Namun, proposal Pons terus-terusan ditolak oleh Dorna. Akhir musim nanti, skuad ini pun akan gulung tikar dan diambil alih MT Helmets-MSI yang kini berlaga di Moto3.
Yamaha

Usai kehilangan RNF Racing yang beralih menjadi tim satelit Aprilia pada MotoGP 2023, Yamaha kelimpungan karena tak ada tim independen yang bisa mereka ajak berkolaborasi. Pasalnya, semua tim independen masih terikat kontrak dengan pabrikannya masing-masing.
Pabrikan Garpu Tala tadinya bertekad membentuk tim satelit baru bersama tim independen baru pula dengan mengambil alih slot kosong Suzuki. Namun, mereka akhirnya mengurungkan niat dan memilih fokus untuk merayu Mooney VR46 Racing Team untuk meninggalkan Ducati pada 2025.
Baca juga:
- KTM Sebut 6 Motor Bakal Ideal untuk Masa Depannya di MotoGP
- Marc Marquez Boleh Tinggalkan Honda dengan Syarat Pindah ke Tim Satelit?
- Aleix Espargaro Peringatkan KTM: Pol Espargaro Lebih Baik dari Rider Kalian yang Lain!
- Jaga Pertemanan, Marco Bezzecchi Berdoa Pecco Bagnaia Tak Marah Kalau Lebih Sering Kalah
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Selalu Ditolak Dorna: 4 Tim yang Mengincar 2 Slot Kosong Suzuki di MotoGP
Otomotif 29 Agustus 2023, 11:20
-
Honda Pastikan Boyong Eks Manajer Teknis Suzuki Jelang MotoGP 2023
Otomotif 23 Januari 2023, 12:16
-
Davide Brivio Akui Valentino Rossi Sempat Hampir Bela Suzuki, Kenapa Batal?
Otomotif 29 Desember 2022, 12:43
-
'Fabio Quartararo Muak pada Yamaha, Bakal Rela ke Suzuki Andai Timnya Masih Ada'
Otomotif 29 Desember 2022, 11:25
-
Alex Rins Ngotot Minta Suzuki Serahkan GSX-RR 2022, Malah Disuruh Bayar
Otomotif 1 Desember 2022, 10:20
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
-
Timnas Spanyol Menggila! Belum Terkalahkan di 30 Laga Sejak Awal 2023
Piala Dunia 17 November 2025, 17:05
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
-
Nasib Tragis 2 Raksasa Afrika: Ketika Nigeria dan Kamerun Gagal ke Lolos Piala Dunia 2026
Piala Dunia 17 November 2025, 16:20
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR