
Bola.net - Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Moreno Soeprapto turun langsung meninjau kesiapan para marshal dalam MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, 3-5 Oktober 2025. Kehadirannya menjadi bagian dari upaya memastikan seluruh elemen siap menjalankan tugas pentingnya.
Dalam kunjungan tersebut, Moreno berinteraksi langsung dengan para marshal yang telah bersiap di sejumlah titik lintasan. Ia menekankan pentingnya profesionalisme dan tanggung jawab tinggi para petugas dalam menjaga keselamatan pembalap di setiap sesi balapan.
Langkah IMI ini juga menjadi sinyal kuat bahwa penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2025 mendapatkan perhatian serius, terutama dalam aspek keselamatan dan kualitas sumber daya manusia di lintasan.
IMI Dorong Peningkatan Kompetensi Marshal Lokal
Moreno Soeprapto menegaskan bahwa marshal merupakan tulang punggung jalannya perlombaan dan berperan vital dalam setiap aspek keselamatan. Ia menilai para marshal di Mandalika telah menunjukkan peningkatan signifikan sejak edisi perdana MotoGP digelar di Indonesia.
"Marshal adalah tulang punggung jalannya perlombaan. Dari tahun pertama hingga tahun keempat penyelenggaraan Mandalika GP, kita melihat perkembangan signifikan, baik dari sisi pengalaman maupun kecepatan respons mereka di lintasan," ujar Moreno kepada Antara, Sabtu (4/10/2025).
Ketua Umum IMI periode 2025-2030 itu menambahkan, IMI berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan kapasitas para marshal lokal. "Kami ingin mereka memiliki sertifikasi resmi dan bisa menjadi train of trainer. Jadi, tidak hanya bertugas di event besar seperti MotoGP, tetapi juga mampu mencetak marshal dan chief marshal di ajang kejuaraan nasional maupun klub," tambahnya.
MGPA dan FIM Beri Apresiasi untuk Marshal Mandalika
Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria, yang turut mendampingi kunjungan tersebut, menyambut baik perhatian IMI terhadap kesiapan marshal. Ia menegaskan bahwa sejak awal, MGPA selalu menempatkan keselamatan sebagai prioritas utama dalam setiap penyelenggaraan balapan.
“Marshal adalah pilar keselamatan dalam setiap balapan. Mereka tidak hanya berdiri di pinggir lintasan, tetapi juga menjadi pihak pertama yang bertindak cepat ketika terjadi insiden," ujar Priandhi.
Ia juga menyebut bahwa Federasi Motor Internasional (FIM) telah memberikan apresiasi atas peningkatan kualitas marshal Mandalika. "FIM sudah memberikan catatan positif, baik dalam aspek keselamatan maupun komunikasi di lapangan. Ini tentu buah dari kerja keras seluruh pihak, terutama marshal lokal yang sangat berdedikasi," katanya.
Baca Juga:
- Hasil Kualifikasi MotoGP Mandalika 2025: Marc Marquez Loyo, Marco Bezzecchi Pecahkan Rekor Pole, Raul Fernandez Beri Kejutan
- Hasil FP2 MotoGP Mandalika 2025: Marco Bezzecchi Tercepat Lagi, Kali Ini Asapi Fabio Quartararo
- Bukan Cedera Bahu Biasa, Aprilia Sebut Jorge Martin Bakal Tetap Absen sampai MotoGP Australia 2025
- Hasil FP2 Moto2 Mandalika 2025: Manuel Gonzalez dan Diogo Moreira Terdepan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Indonesia di Mandalika
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34
LATEST UPDATE
-
Meski Jarang Main, Rodrygo Merasa Lebih Nyaman di Era Xabi Alonso
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 15:25 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Indonesia di Mandalika
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Cukai Rokok Bikin Puluhan Ribu Orang Kena PHK, Menkeu Akhirnya Ambil Keputusan Ini
News 4 Oktober 2025, 14:30 -
Inter Kehilangan Thuram, Ancaman Cremonese di Depan Mata
Liga Italia 4 Oktober 2025, 13:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR