Bola.net - - Menghadapi MotoGP Argentina akhir pekan ini, pembalap Suzuki Ecstar, Andrea Iannone mengaku tak mau lagi melakukan kesalahan besar seperti tahun lalu, di mana ia menabrak tandemnya di Ducati Corse kala itu, Andrea Dovizioso tepat di tikungan terakhir, membuat keduanya kehilangan peluang podium.
Iannone yang kala itu berada di posisi ketiga memang secara kontroversial bertekad menyalip Dovizioso di chicane terakhir Sirkuit Termas de Rio Hondo, namun motornya selip dan justru menyeret tandemnya keluar lintasan. Iannone terpaksa gagal finis, sementara Dovizioso harus menuntun motornya ke garis finis dan menduduki posisi 13.
"Tentu insiden itu merupakan kesalahan. Saya mengakuinya. Saya marah pada diri sendiri karena telah membawa bencana pada tim yang telah bekerja sangat baik. Tapi kini saatnya saya mengeluarkan seluruh potensi. Saya takkan melakukan kesalahan lagi. Saya menyukai lintasannya dan saya selalu kuat di sana," ujar Iannone kepada La Gazzetta dello Sport.
Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso bertabrakan di tikungan terakhir MotoGP Argentina 2016. (c) PecinoGP
The Maniac pun kembali menegaskan bahwa insiden 'Argentina Clash' bukanlah alasan Ducati Corse mendepaknya dan menggantikannya dengan Jorge Lorenzo tahun ini. Rider Italia berusia 27 tahun ini menyatakan bahwa keputusannya hengkang dari Ducati murni keputusannya sendiri.
"Saya ulangi sekali lagi. Apa yang terjadi setahun lalu tidak memengaruhi masa depan saya di Ducati. Jika saya mau, saya bisa bertahan, tapi kami tak mencapai kesepakatan. Apakah saya menduga Jorge akan kesulitan? Saya tak pernah berpikir begitu. Tapi saya akui, Ducati itu 'menakutkan'," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ingat 'Argentina Clash' vs Dovizioso, Iannone Senewen
Otomotif 6 April 2017, 17:00
-
Dovizioso Akui Sempat Nyaris Kembali ke Honda
Otomotif 6 April 2017, 16:00
-
Dovizioso: Ducati Selalu Tampil Baik di Argentina
Otomotif 6 April 2017, 10:05
-
Dovizioso: Qatar Bukan Potensi Ducati Sesungguhnya
Otomotif 3 April 2017, 14:00
-
Ducati Belum Mau Resmikan Fairing 'Hammerhead'
Otomotif 3 April 2017, 10:30
LATEST UPDATE
-
Saingi Napoli, Klub Italia Ini Juga Berminat pada Jasa Kobbie Mainoo
Liga Italia 18 November 2025, 10:35
-
Syukurlah! Cedera Tidak Terlalu Serius, Benjamin Sesko Tidak Lama Lagi Comeback di MU!
Liga Inggris 18 November 2025, 10:26
-
Rahasia Ketangguhan Defensif Arsenal: Gawang Kami adalah Rumah Kami
Liga Inggris 18 November 2025, 10:24
-
Ini Daftar Tarif Listrik PLN Triwulan IV 2025 untuk Rumah Tangga: Cek Rinciannya!
News 18 November 2025, 09:56
-
Bila Benar Vlahovic Absen, Juventus Siapkan Kenan Yildiz jadi False 9 Lawan Fiorentina?
Liga Italia 18 November 2025, 09:45
-
Drama Final Liga Padel 2025: Tertinggal 0-3, ACDP Comeback Epik 4-3!
Olahraga Lain-Lain 18 November 2025, 09:42
-
Jerman vs Slovakia: Kenapa Aleksandar Pavlovic Ditarik Keluar, Cedera?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:24
-
Declan Rice Ingin Kontrak Baru, tapi Arsenal Minta Sabar, Kenapa?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:21
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR