
Bola.net - Meski Fabio Quartararo dan Yamaha tengah memuncaki klasemen dan meraih kemenangan terbanyak dalam tujuh seri perdana MotoGP 2021, perlu diingat pula bahwa Ducati tak kalah garang. Pabrikan Italia itu kini punya tiga kandidat juara dunia, yang kompak membuat mereka sebagai pabrikan dengan podium terbanyak musim ini.
Tiga rider tersebut adalah Johann Zarco yang meraih empat podium, Jack Miller yang meraih tiga podium termasuk satu kemenangan, serta Pecco Bagnaia yang meraih tiga podium. Koleksi podium Ducati juga dapat tambahan dari sang debutan, Jorge Martin, yang sudah mengantongi satu podium.
Satu-satunya tangga podium yang tak dihuni rider Ducati musim ini hanyalah Mugello, di mana Zarco dan Miller masing-masing finis keempat dan keenam. Meski begitu, raihan ini adalah bukti nyata Desmosedici GP21 mampu tampil kompetitif di segala jenis trek. Lewat MotoGP.com, Miller mengaku kagum atas kemajuan besar ini.
GP17 vs GP21, Bagai Siang dan Malam

"Sejauh ini, Ducati tampil baik nyaris di semua sirkuit. Ini berkat kerja keras insinyur selama bertahun-tahun, saya merasakannya sejak naik GP17, motor Ducati pertama yang saya kendarai. Dibanding motor yang sekarang, bedanya bagai siang dan malam! Tiap tahun rasanya motor kami makin baik," ujar Miller, Minggu (6/6/2021), tepat usai finis ketiga di Catalunya.
Miller juga meyakini bahwa performa apiknya musim ini tak lepas dari kerja keras sang test rider, Michele Pirro, yang tanpa lelah menjalani berbagai uji coba. Selain itu, rider Australia berusia 26 tahun ini juga yakin GP21 bisa garang berkat masukan-masukan Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci, dua eks rider tim pabrikan Ducati.
"Saya harus memberikan kredit kepada test rider kami, Michele, begitu juga kerja keras Dovi dan Danilo yang membela tim ini sebelum saya dan Pecco. Apa yang kami lakukan semuanya berkat para insinyur, mereka bekerja fantastis dan sangat ngotot, dan kami para hanya coba menjajal perangkat yang ada," ungkap Miller.
Gaya Balap dan Setup Berbeda, Tetap Kompak Kompetitif

Tak hanya terbukti tampil garang di segala jenis trek, GP21 juga membuat Miller kagum karena kini cocok dikendarai oleh rider dengan segala gaya balap. Pemenang Seri Jerez dan Le Mans ini mengaku punya setup yang sangat berbeda dari Bagnaia dan Zarco, namun uniknya mereka tetap sama-sama bisa bertarung di papan atas.
"Kini saya punya motor yang bisa bekerja dengan baik di banyak trek, bahkan trek di mana kami biasanya tampil buruk. Setup saya sangat berbeda dari Johann dan Pecco, terutama pada area geometri. Tapi kami tetap mampu bertarung bersama. Jadi, jika dilihat dari sudut pandang ini, Ducati sungguh impresif," pungkas Miller.
Saat ini, Miller tengah duduk di peringkat ketiga pada klasemen pembalap dengan koleksi 90 poin, tertinggal 25 poin dari Quartararo di puncak dan tertinggal 11 poin dari Zarco di peringkat kedua. Kini ia akan menghadapi MotoGP Sachsenring, Jerman, pada 18-20 Juni mendatang.
Sumber: MotoGP
Video: Sirkuit Mandalika Siap Sambut MotoGP 2021
Baca Juga:
- Jadwal Pekan Balap Formula 1 GP Prancis 2021
- Jadwal Pekan Balap MotoGP, Moto2, dan Moto3 Sachsenring, Jerman 2021
- Klasemen Sementara WorldSBK 2021 Usai Seri Misano, Emilia Romagna
- Hasil Race 2 WorldSBK Misano: Razgatlioglu Gagalkan Rinaldi Sapu Bersih Kemenangan
- Hasil Superpole Race WorldSBK Misano: Michael Ruben Rinaldi Menang Lagi
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jack Miller: Ducati Kini Garang di Semua Trek Berkat Dovizioso-Petrucci
Otomotif 14 Juni 2021, 10:02
-
Joan Mir Sudah Damai dengan Jack Miller Soal Insiden MotoGP Doha
Otomotif 11 Juni 2021, 14:28
-
Jack Miller Girang Disusul Remy Gardner ke MotoGP: Kau Memang Legenda!
Otomotif 2 Juni 2021, 16:00
LATEST UPDATE
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR