Bola.net - - Impian Cal Crutchlow menjadi rider pabrikan Honda Racing Corporation (HRC) terwujud di MotoGP tahun depan. Meski masih akan berseragam LCR Honda, Crutchlow telah resmi mendapat kontrak pabrikan dari HRC berdurasi dua tahun. Kontrak ini tak diberikan secara cuma-cuma, mengingat tugas Crutchlow bakal kian menumpuk.
Crutchlow memang akan mendapat berbagai perangkat yang sama dengan duet Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa, namun juga wajib banting tulang menjalani berbagai uji coba. Rider Inggris ini mengaku tak selalu menjadi rider Honda tercepat, namun yakin dirinya memahami RC213V lebih baik dari rider Honda lain.
"Saya tak selalu jadi rider tercepat dan tak selalu dapat hasil terbaik, tapi tampaknya saya memahami motor kami dengan sangat baik. Dalam uji coba, saya bisa menjalani lima lap dengan satu perangkat dan langsung memahaminya, sementara rider lain butuh satu hari penuh untuk melakukan hal yang sama," tuturnya kepada MotoGP.com.
Cal Crutchlow (c) AFP
Dari lima rider Honda saat ini, hanya Crutchlow yang pernah membela pabrikan lain, yakni Yamaha pada 2011-2013 dan Ducati pada 2014. Pengalaman ini membuatnya bisa menilai baik buruknya performa RCV. Crutchlow juga menyatakan bahwa dirinya terbukti mampu memilih perangkat Honda yang bisa cocok untuk semua rider.
"Empat rider Honda lain hanya pernah mengendarai Honda. Dani dan Marc juga cepat dan baik saat menjajal perangkat baru, tapi mereka fokus pada hasil mereka sendiri. Biasanya jika saya menemukan hal bagus, maka bagus pula untuk yang lain. Sementara saat mereka menemukan hal bagus, biasanya hanya bagus untuk mereka sendiri," ujarnya.
Dengan kontrak pabrikan, Crutchlow tak bisa berleha-leha. Secara tak langsung, ia menjabat sebagai test rider, dan akan bertugas menjajal berbagai perangkat baru, serta ikut mengembangkan RCV, motor yang dikenal sangat kompetitif namun sulit dikendalikan oleh para ridernya, terutama bagi para debutan.
"Motor kami sangat baik dan sangat kompetitif. Para engineer bekerja sangat keras. Tapi saya rasa Honda memang sulit dikendarai. Motor kami sangat sensitif dan saya yakin jika bisa membantu mereka merakit motor yang bisa dikendarai semua orang, maka mereka juga akan lebih baik," pungkas juara World Supersport 2009 ini.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadi Rider Pabrikan, Crutchlow Jelaskan Perannya di Honda
Otomotif 2 Agustus 2017, 13:00
-
Dani Pedrosa Siap Kembali ke 'Daerah Kekuasaan'
Otomotif 2 Agustus 2017, 12:00
-
Marc Marquez Bersyukur Sempat Uji Coba di Brno
Otomotif 2 Agustus 2017, 11:00
-
Jelang MotoGP Ceko, Marquez Latihan Supermoto
Otomotif 1 Agustus 2017, 10:15
-
Jack Miller Kecewa Berat Gagal Menangi Suzuka 8 Hours
Otomotif 1 Agustus 2017, 09:15
LATEST UPDATE
-
Bila Benar Vlahovic Absen, Juventus Siapkan Kenan Yildiz jadi False 9 Lawan Fiorentina?
Liga Italia 18 November 2025, 09:45
-
Jerman vs Slovakia: Kenapa Aleksandar Pavlovic Ditarik Keluar, Cedera?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:24
-
Declan Rice Ingin Kontrak Baru, tapi Arsenal Minta Sabar, Kenapa?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:21
-
Pemain Cedera Saat Bela Negara di Jeda Internasional: Apakah Klub Dapat Ganti Rugi?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:10
-
Martin Odegaard Kembali: Akankah Mikel Arteta Tetap Memberinya Kebebasan Bergerak?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:03
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR