Bola.net - - Bulan lalu menginjak usia 39 tahun, Valentino Rossi mantap menandatangani perpanjangan kontrak berdurasi dua tahun dengan Yamaha. Finis ketiga dan podium yang ia raih di MotoGP Qatar akhir pekan lalu, ia yakini sebagai bukti bahwa keputusannya tak salah. Tapi apa Rossi tak mengalami kendala di usianya yang tak lagi belia?
Sempat terpuruk saat membela Ducati Corse pada 2011-2012, The Doctor sempat diprediksi akan pensiun dalam usia 33 tahun. Nyatanya, kini ia malah memastikan diri tetap turun lintasan sampai usianya menginjak 41 tahun pada 2020 mendatang. Rossi mengaku sempat terganggu oleh opini publik yang menganggapnya terlalu tua, namun tak lagi sekarang.
"Sepuluh tahun lalu, saya peduli soal apa yang dikatakan orang soal usia saya, tapi kini sudah tak lagi. Saya tak balapan demi membuktikan bahwa saya tak terlalu tua untuk balapan, saya melakukannya demi membuktikan pada diri sendiri bahwa saya masih mampu. Saya sadar betul bahwa dalam olahraga apapun, hasil adalah hal terpenting," ujarnya kepada GPOne.
Valentino Rossi (c) AFP
Tak lagi muda, Rossi dikenal masih mampu beradaptasi dan mengambil pelajaran dari para rider yang lebih muda, terutama soal gaya balap. Setiap pekan ia berlatih dengan anggota VR46 Riders Academy, dan hasilnya pun sangat tampak. Meski begitu, rider Italia ini mengaku bahwa kebugarannya tak lagi sama seperti kondisi fisiknya 20 tahun lalu.
"Masalah terbesar adalah mempertahankan kondisi fisik yang baik. Jika saya berlatih keras, jauh lebih keras dibanding dulu, saya bisa melakukannya. Saya yakin masih bisa kompetitif sampai akhir. Saya juga harus beradaptasi dan mengubah gaya balap, dan sejauh ini saya bisa melakukannya. Saya tahu apa yang harus saya lakukan, dan saya rasa ini juga bergantung pada talenta," ungkapnya.
Jadi apa target Rossi tahun ini? Ia tak muluk menyebutkan 'gelar ke-10', melainkan ingin tampil kompetitif di setiap seri. "Target utama adalah menghindari balapan buruk seperti 2017; Jerez, Barcelona dan Austria, di mana kami tak mampu mengatasi masalah. Saya rasa motor kami saat ini bisa membantu. Sejauh ini saya hanya kesulitan di uji coba Thailand, dan hasil di Qatar adalah cara terbaik dalam memulai musim," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Valentino Rossi: Terlalu Dini Bicarakan Gelar Dunia
Otomotif 20 Maret 2018, 14:45
-
Prediksi Sesuai, Bos Yamaha Puji Performa Rossi
Otomotif 20 Maret 2018, 13:40
-
Jaga Kondisi Fisik, Tantangan Terbesar Valentino Rossi
Otomotif 20 Maret 2018, 11:45
-
Podium di Qatar Bukti Rossi Ambil Keputusan Tepat
Otomotif 19 Maret 2018, 10:15
-
Klasemen Sementara MotoGP 2018 Usai Seri Qatar
Otomotif 19 Maret 2018, 00:30
LATEST UPDATE
-
Lagi, Ruben Amorim Tegaskan Skema 3 Bek Bukan Masalah untuk Manchester United
Liga Inggris 20 November 2025, 10:48
-
Konflik Internal Memanas, Napoli Siap Depak Antonio Conte Demi Xavi Hernandez?
Liga Italia 20 November 2025, 10:29
-
Liverpool Bisa Bernafas Lega! MU Tidak Ikut Kejar Antoine Semenyo
Liga Inggris 20 November 2025, 10:26
-
Update Ranking BWF 2025: Para Pebulu Tangkis Indonesia di Peringkat Berapa?
Bulu Tangkis 20 November 2025, 08:51
-
Apes! Niat Tambal Sulam Skuad, Bek Muda Barcelona Justru Divonis Cedera Parah
Liga Spanyol 20 November 2025, 08:42
-
Bintang PSG Fabian Ruiz Buka Suara: Saya Ingin Pensiun di Real Betis!
Liga Spanyol 20 November 2025, 08:35
-
Jadwal Lengkap Turnamen Bulu Tangkis BWF 2025: Ayo, Dukung Indonesia!
Bulu Tangkis 20 November 2025, 08:34
LATEST EDITORIAL
-
Starting XI Bintang Top yang Absen di Piala Dunia 2026: Ada Szoboszlai, Mbeumo, dan Lainnya
Editorial 19 November 2025, 22:13
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37

























KOMENTAR