Bola.net - Eks pebalap MotoGP, Jorge Lorenzo, sulit memilih salah satu rival terberat di sepanjang kariernya di MotoGP. Kepada Motosan.es, Lorenzo mengaku terlalu banyak rival hebat yang pernah ia hadapi, bahkan sejak ia masih turun di kejuaraan nasional Spanyol sampai di kejuaraan dunia.
Harus menghadapi rival-rival berat sejak masih belia, Lorenzo pun mengaku sama sekali tak pernah kehilangan hasrat demi meraih hasil baik. Menurutnya, jika ingin meraih sukses, maka ia harus mengerahkan seluruh kerja keras dan energinya.
"Tak sepadan jika Anda mengerjakan sesuatu hanya 50%. Anda harus bekerja keras, mengerahkan semua energi, punya hasrat sebesar kebutuhan Anda pada oksigen. Saat itulah semua bisa diraih. Saat memulai karier di Grand Prix dalam usia 15 tahun, saya ingin sukses dan bekerja keras. Akhirnya saya berhasil," ujarnya.
Rival Terberat Sejak Anak-Anak
Ketika disuruh memilih salah satu rivalnya yang paling berat, Lorenzo tak bisa memilih satu. Meski begitu, ia tak memungkiri punya rivalitas hebat dengan Dani Pedrosa dan Andrea Dovizioso sejak mereka masih anak-anak.
"Ada banyak pebalap. Saya sudah punya banyak rival hebat bahkan saat masih turun di CEV, dan di Kejuaraan Eropa, saya melawan Dovi dan Dani, para pebalap yang juga saya jumpai di tiga kelas Grand Prix, memperebutkan banyak kemenangan dan gelar," ungkapnya.
Versi MotoGP
Di lain sisi, Lorenzo punya versinya sendiri untuk kelas MotoGP. Menurutnya, rival terkuat adalah tandemnya saat di Yamaha, Valentino Rossi; tandemnya di Honda, Marc Marquez, serta Casey Stoner.
"Soal MotoGP, saya bisa bilang rival saya yang paling sulit dikalahkan adalah Valentino Rossi, Casey Stoner, dan Marc Marquez. Setiap orang dari mereka punya talenta unik masing-masing," pungkas Lorenzo.
Belakangan ini, sang lima kali juara dunia tersebut santer dikabarkan telah mendapat tawaran dari Yamaha untuk menjadi test rider di MotoGP 2020. Langkah Yamaha ini bahkan telah didukung oleh Rossi.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Lorenzo: 15 Gelar? Marquez Lebih Fantastis daripada Agostini
Otomotif 6 Januari 2020, 15:15
-
Jorge Lorenzo: Rival Terberat? Ada Banyak!
Otomotif 6 Januari 2020, 14:45
-
Jorge Lorenzo Bangga Dinobatkan Jadi MotoGP Legend
Otomotif 6 Januari 2020, 14:20
-
Jorge Lorenzo Benarkan Dapat Tawaran Jadi Test Rider
Otomotif 6 Januari 2020, 14:03
-
Ducati Bantah Minta Jorge Lorenzo Jadi Test Rider
Otomotif 6 Januari 2020, 09:35
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR