Kaget Bisa Podium di MotoGP Australia, Marco Bezzecchi Malah Salip Pecco Bagnaia di Klasemen Pembalap

Kaget Bisa Podium di MotoGP Australia, Marco Bezzecchi Malah Salip Pecco Bagnaia di Klasemen Pembalap
Pembalap Aprilia Racing, Marco Bezzecchi (c) Aprilia Racing

Bola.net - Pembalap Aprilia Racing, Marco Bezzecchi, mengaku tidak menyangka bisa naik podium dalam balapan utama MotoGP Australia di Phillip Island, minggu (19/10/2025). Sebab, memperbaiki posisi usai dijatuhi dua long lap penalty tidaklah mudah dilakukan.

'Bez' dihukum usai menabrak Marc Marquez di Mandalika. Namun, ia tetap dijagokan menang, karena ritmenya sangat cepat, apalagi ia memenangi Sprint. Sebagai catatan, sampai kini hanya Jack Miller yang mampu menang usai dihukum dua long lap, yakni di MotoGP Prancis 2021.

Selepas start, Bezzecchi langsung memimpin, diikuti Raul Fernandez dan Pedro Acosta. Usai menjalani long lap pertama pada Lap 5, ia melorot ke posisi ketiga. Long lap kedua ia jalani pada Lap 7, dan ia melorot ke posisi keenam. Sejak itu, ia harus susah payah mengejar grup terdepan.

1 dari 2 halaman

Hanya Berusaha Melaju Secepat Mungkin

Raul Fernandez dan Marco Bezzecchi (c) Joel Carrett/AAPImage via AP

Raul Fernandez dan Marco Bezzecchi (c) Joel Carrett/AAPImage via AP

Secara perlahan tapi pasti, Bez menyalip Fabio Quartararo, Pedro Acosta, dan Alex Marquez jelang finis sehingga finis ketiga. "Ini hasil luar biasa. Balapan ini sangat berat. Saya sama sekali tak memikirkan kemenangan. Hanya para jurnalis yang memikirkannya," ujarnya dalam jumpa pers.

"Saya bahkan tak menyangka bisa naik podium. Jujur, saya hanya berusaha tampil secepat mungkin saat menjalani long lap pertama agar tidak terjebak di dalam rombongan. Usai long lap kedua, saya ada di posisi keenam, dan itu sudah lebih baik dari yang saya kira," lanjutnya.

Kenyataannya, anak didik Valentino Rossi ini masih bisa mengejar rivalnya dan akhirnya finis ketiga. Hasil ini melanjutkan momentum apik Bez sejak pertengahan musim, dan bukti bahwa Aprilia sangatlah kompetitif. Apalagi rider Trackhouse Racing, Raul Fernandez, berhasil menang.

2 dari 2 halaman

Benarkah Kini Aprilia Selevel dengan Ducati?

Tak cuma itu, berkat hasil ini, kini Bezzecchi naik ke peringkat ketiga klasemen pembalap, menyalip Pecco Bagnaia. Hal ini seolah memberi indikasi bahwa Aprilia kini bisa bersaing dengan Ducati, yakni pabrikan juara 2025 yang tahun lalu dibela oleh Bezzecchi lewat Pertamina Enduro VR46.

Namun, Bez ogah membandingkan kedua motor ini. "Saya tak tahu. Bagi saya, tak mungkin membandingkannya. Saya tidak mengendarai Ducati; saya adalah pembalap Aprilia. Namun, saya bisa bilang saya merasa sangat nyaman dengan motor saya," ungkap pembalap 27 tahun ini.

"Para insinyur melakukan pekerjaan luar biasa. Kami tampil cukup konsisten. Namun, kini semua tim makin dekat satu sama lain, jadi mungkin kami harus bekerja lebih keras. Saya tak tahu bagaimana menjawabnya secara spesifik, tapi saya rasa kami sedang membuat kemajuan,” tutupnya.

Sumber: MotoGP


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL