- Pembalap Ducati Corse, Jorge Lorenzo menjadi salah satu saksi mata penolakan Valentino Rossi terhadap jabat tangan yang ditawarkan Marc Marquez dalam sesi jumpa pers MotoGP San Marino di Sirkuit Misano pada Kamis (6/9).
Bukan rahasia lagi bahwa Lorenzo pernah mengalami percekcokan dengan keduanya di masa lalu, namun rider Spanyol ini meyakini bahwa penolakan Rossi pada jabat tangan Marquez merupakan tingkah yang kekanakan.
Di sisi lain, Lorenzo juga melempar kritik pada Marquez, yang ia nilai tak mampu mengabaikan kata-kata tajam Rossi padanya selama ini. Hal tersebut dinyatakan Lorenzo kepada awak media Spanyol usai jumpa pers.
Rossi Kekanakan
Hal ini cukup mengingatkan cekcok antara Lorenzo dan Marquez di Jerez pada 2013 lalu, di mana Lorenzo sempat menolak berjabat tangan dengan Marquez usai insiden senggolan di tikungan terakhir. Meski begitu, keduanya akhirnya berbicara, saling memaafkan dan berjabat tangan di keesokan harinya.
"Saya rasa keduanya sama-sama salah. Vale tak mau menjabat tangan Marc dan bertingkah seperti anak kecil. Apalagi sejatinya ia punya kesempatan untuk menunjukkan kepada penggemar bahwa mereka tak seharusnya meneriaki rider di podium, rider yang tak melakukan apa pun hanya untuk diperlakukan seperti itu," ujar Lorenzo.
Marquez Terlalu Peduli
Lorenzo pun mengaku tak membela Marquez, bahkan rider 25 tahun itu tak luput dari kritiknya. Por Fuera yakin Marquez seharusnya tak mempedulikan kata-kata Rossi dan fokus pada dirinya sendiri."Di sisi lain, saya rasa Marc terlalu peduli soal apa yang dikatakan atau dilakukan Vale. Ia harusnya move on dan mengikhlaskannya. Ia hanya harus melakukan apa yang tengah ia lakukan dan melupakannya. Titik. Tapi ini hanya opini saya, orang lain bisa melakukan dan berkata apa pun yang mereka mau," lanjut Lorenzo. (mvs/dhy)
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tolak Jabat Tangan, Rossi: Itu Urusan Saya dan Marquez
Otomotif 7 September 2018, 14:15
-
Jabat Tangan Ditolak Rossi, Marquez: Hidup Terus Berlanjut
Otomotif 7 September 2018, 13:10
-
Marquez-Rossi Cemaskan Pengganti Tito Rabat di Misano
Otomotif 7 September 2018, 12:07
-
Rossi: Mungkin Marquez Dapat Pencerahan dari Paus
Otomotif 7 September 2018, 10:35
-
Lorenzo Sebut Rossi Kekanakan, Lempar Kritik ke Marquez
Otomotif 7 September 2018, 09:35
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55




















KOMENTAR