- Pembalap Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi akhirnya lebih detail membeberkan alasan mengapa dirinya menolak menerima jabat tangan yang ditawarkan Marc Marquez dalam sesi jumpa pers MotoGP San Marino di Sirkuit Misano pada Kamis (6/8).
Usai mendengar pernyataan Marquez yang ingin berdamai, Rossi mengaku tak perlu ada 'perdamaian' karena dirinya merasa tak punya masalah apa pun dengan rider Repsol Honda tersebut. Namun saat Marquez menawarkan jabat tangan, uniknya Rossi justru menolak.
Marquez pun mengaku tak masalah tawaran jabat tangannya ditolak oleh Rossi, namun The Doctor ternyata punya alasan tersendiri mengapa dirinya tak mau menerima jabat tangan rider Spanyol tersebut.
Hubungan Personal Tak Penting
Rossi pun menyatakan bahwa jabat tangan tersebut takkan membuktikan apa pun soal hubungan personal keduanya. Rider Italia ini yakin bahwa lebih baik mereka fokus pada performa masing-masing di lintasan, dan tak perlu menjalin pertemanan.
"Hubungan personal kami tak penting, malah hanya jadi beban pikiran. Kami hanya dua pembalap motor, mari balapan saja. Yang penting adalah bersikap tenang dan bekerja dengan baik. Sisanya hanya buang-buang waktu, bahkan jika sekadar membicarakannya. Toh tak ada aturan tertulis di mana pun bahwa kami harus makan malam bareng," ungkapnya lewat GPOne.
Pencerahan Paus
Rossi pun bergurau bahwa Marquez menawarkan jabat tangan mungkin dikarenakan enam kali juara dunia tersebut sempat bertemu Paus Fransiskus di Vatikan bersama Dani Pedrosa, Danilo Petrucci, Jack Miller dan Andrea Iannone pada Rabu (5/9).
"Saya menyesali situasi ini, ini seperti adegan di film Blues Brothers di mana John Belushi memasuki gereja dan melihat cahaya, mungkin karena Marc baru saja bertemu Paus. Maaf, tapi sayalah yang memutuskan apa yang harus saya lakukan," pungkasnya. (gpo/dhy)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tolak Jabat Tangan, Rossi: Itu Urusan Saya dan Marquez
Otomotif 7 September 2018, 14:15
-
Jabat Tangan Ditolak Rossi, Marquez: Hidup Terus Berlanjut
Otomotif 7 September 2018, 13:10
-
Marquez-Rossi Cemaskan Pengganti Tito Rabat di Misano
Otomotif 7 September 2018, 12:07
-
Rossi: Mungkin Marquez Dapat Pencerahan dari Paus
Otomotif 7 September 2018, 10:35
-
Lorenzo Sebut Rossi Kekanakan, Lempar Kritik ke Marquez
Otomotif 7 September 2018, 09:35
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR