
Bola.net - Pembalap Repsol Honda sekaligus delapan kali juara dunia, Marc Marquez, mengecam invasi militer yang dilakukan oleh Rusia pada Ukraina terhitung sejak 24 Februari 2022 lalu. Dalam jumpa pers MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, Kamis (3/3/2022), Marquez mengaku tak habis pikir perang masih bisa terjadi di era modern.
Rusia sendiri mendapat kecaman dari banyak pihak, bahkan dijatuhi berbagai jenis sanksi dari banyak negara serta badan-badan internasional, termasuk badan-badan olahraga dunia. Komite Olimpiade Internasional (IOC) diketahui sudah melarang atlet Rusia dan Belarusia untuk berlaga di ajang-ajang internasional.
FIFA dan UEFA melarang keikutsertaan klub dan tim nasional sepak bola Rusia dari berbagai ajang. World Athletics melarang partisipasi atlet Rusia dari olahraga ski, voli, dayung, dan bulu tangkis. Namun, Federasi Balap Mobil Internasional (FIA) masih mengizinkan pembalap Rusia berlaga di kompetisi-kompetisi yang mereka bawahi.
Seisi Paddock MotoGP Menentang Perang
UNITED FOR PEACE pic.twitter.com/s6eIGfugsf
— MotoGP™🏁 (@MotoGP) March 3, 2022
Federasi Balap Motor Internasional (FIM) sampai saat ini belum mengambil tindakan tegas soal ini, namun sang presiden, Jorge Viegas, sudah bertemu secara resmi dengan Presiden FIA, Mohammed Ben Sulayem, untuk mendiskusikan soal langkah apa yang sebaiknya diambil oleh komunitas balap motor dunia.
"Sungguh sulit dimengerti oleh saya dan kami semua, bagaimana pada 2022 kita bisa-bisanya masih mencapai titik itu? Seperti yang Anda lihat, seisi paddock MotoGP, seluruh pembalap dan orang-orang yang ada di ruangan ini, semuanya menentang perang ini," ungkap Marquez seperti yang dikutip dari MotoGP.com.
Rider berusia 29 tahun ini tampak emosional saat menyampaikan pendapatnya soal invasi Rusia pada Ukraina, dan ia merasa memberi dukungan saja tidaklah cukup. Ia sangat berharap pemerintahan Rusia sekaligus presidennya, Vladimir Putin, untuk mengakhiri perang ini agar penderitaan para korban juga segera mereda.
Sekadar Mendukung Tidak Cukup
🙏 #Ucraina pic.twitter.com/xHhj21VR7R
— Marc Márquez (@marcmarquez93) February 24, 2022
"Secara pribadi, saya tak bisa mengerti, bagaimana bisa hal seperti ini masih terjadi pada 2022? Saya tak bisa mengerti mengapa manusia tak bisa berhenti. Saya tak bisa memahami banyak hal. Namun, yang bisa kita lakukan adalah mendukung orang-orang ini, keluarga-keluarga, dan anak-anak yang menderita akibat perang ini," tuturnya.
"Tapi mendukung saja tidak cukup. Ada orang-orang lebih berkuasa yang harus menghentikan ini semua. Sayangnya, hanya ini yang bisa saya katakan, saya hanya bisa memberi dukungan," pungkas Marquez, yang bekerja sama dengan UNICEF untuk memberikan dukungan kepada anak-anak korban perang di Ukraina.
MotoGP, Moto2, Moto3, dan MotoE tak menggelar balapan di Rusia dan tak memiliki satu pun pembalap yang mewakili Rusia musim ini. Di lain sisi, Formula 1 memiliki satu pembalap Rusia, yakni Nikita Mazepin. Kejuaraan ini juga telah membatalkan Grand Prix Rusia dan memutuskan berhenti menggelar balapan di Rusia pada masa-masa mendatang.
Sumber: MotoGP
Baca Juga:
- Marc Marquez: Honda Sekarang Beda Banget, Rasanya Bagai Pindah Tim
- Para Rider MotoGP: Lebih Sengit dari 10 Tahun Lalu, 2022 Bakal Gila!
- Jadwal Latihan MotoGP, Moto2, dan Moto3 Qatar, 4 Maret 2022
- Jadwal Live Streaming MotoGP, Moto2, dan Moto3 Qatar, 4-6 Maret 2022
- MotoGP Mandalika 2022 Bakal Digelar 27 Lap, Bagaimana Moto2 dan Moto3?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Marc Marquez Kecam Rusia: Sudah 2022 Kok Masih Perang Sih?
Otomotif 4 Maret 2022, 14:50 -
Marc Marquez: Honda Sekarang Beda Banget, Rasanya Bagai Pindah Tim
Otomotif 4 Maret 2022, 12:45 -
Marc Marquez: Saya Memang Cedera Melulu, Tapi Tak Pernah Lupa Gelar ke-9
Otomotif 1 Maret 2022, 13:30 -
Tak Lagi Jadi Acuan Utama Honda, Marc Marquez Justru Bersyukur
Otomotif 1 Maret 2022, 12:02
LATEST UPDATE
-
Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:59 -
Usai Rabiot, AC Milan Incar Eks Juventus Lainnya untuk Reuni dengan Allegri
Liga Italia 4 Oktober 2025, 05:32 -
Bayern Coba Goda Jurrien Timber, Begini Respon Arsenal
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:06 -
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55 -
Membership Eksklusif Beauty & Wellness Hadir Lagi di FimelaXclusive Batch 3!
Lain Lain 3 Oktober 2025, 20:02 -
Eliano Reijnders Optimistis Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
Tim Nasional 3 Oktober 2025, 18:39
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR