Bola.net - - Crew chief Marc Marquez di Repsol Honda, Santi Hernandez mengaku masih kerap terkejut atas gebrakan-gebrakan sang pebalap, meski mereka sudah bekerja sama sejak Marquez masih turun di Moto2 pada 2011 lalu. Hal ini disampaikan Hernandez dalam wawancaranya bersama Box Repsol menjelang MotoGP Argentina akhir pekan nanti.
Salah satu 'aksi' Marquez yang mengejutkan Hernandez adalah performanya di Qatar dua pekan lalu, di mana ia finis kedua usai bertarung sengit memperebutkan kemenangan dengan Andrea Dovizioso. Padahal, Marquez sempat harus 'berdiam diri' di rumah selama empat bulan tanpa latihan akibat cedera baru.
"Marc pernah mengalami masa-masa sulit saat ia mengalami insiden pada 2011, saat ia harus istirahat begitu lama (cedera mata) dan kami tak tahu apakah ia bakal sembuh. Tapi ia justru mengejutkan semua orang dengan memenangi balapan di Qatar setahun setelahnya," ujarnya.
Petarung Sejati

Meski begitu, Hernandez mengaku sama sekali tak pernah meragukan kegigihan ridernya. Pria asal Spanyol ini bahkan mengaku salut karena Marquez tak pernah patah semangat dalam meraih hasil baik, bahkan saat ia harus mengalami kondisi-kondisi sulit.
"Kala itu saya begitu hati-hati ketika orang menanyakan level performa Marc pada balapan pertama. Tapi dalam lubuk hati saya, saya tak ragu ia bakal menang. Setiap hari Marc membuktikan ia seorang petarung sejati dan mampu tampil baik dalam kondisi sulit sekalipun. Saya tahu Marc bakal menjalani balapan yang hebat," ungkapnya.
Justru Banyak Belajar dari Marquez
Hernandez juga menyatakan bahwa Marquez tak mengalami banyak perubahan karakter selama mereka bekerja sama, namun selalu mau mengakui kesalahan dan mau belajar dari kesalahan-kesalahannya ini. Ia bahkan menyatakan bahwa Marquez tak perlu diingatkan apa saja hal yang harus ia perbaiki.
"Marc mengejutkan saya sejak hari pertama kami dipasangkan, berkat komentarnya soal motor dan cara mengekspresikan diri. Saya selalu mengatakan hal yang sama: Marc mengejutkan saya setiap hari. Saya tak perlu memberitahunya soal apa yang harus diperbaiki. Ia rider yang konstan belajar dan mampu mengambil pelajaran dari kesalahan. Kadang saya belajar lebih banyak darinya ketimbang ia belajar dari saya. Ini menyenangkan," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Marc Marquez Petarung Sejati yang Selalu Mau Belajar'
Otomotif 28 Maret 2019, 13:55
-
Capirossi: Marquez Sulit Dibekuk, Rossi Masih Kuat
Otomotif 27 Maret 2019, 14:55
-
Kembali Latihan Motocross, Marquez Pede Hadapi Argentina
Otomotif 27 Maret 2019, 10:30
-
Enam Kakak Beradik Bersaudara Tersukses di MotoGP
Otomotif 26 Maret 2019, 14:50
-
'Lorenzo-Marquez Bagai Satukan Ronaldo-Messi dalam Satu Tim'
Otomotif 22 Maret 2019, 10:00
LATEST UPDATE
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR