Bola.net - - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku tak pernah kepikiran untuk turun di kejuaraan balap selain MotoGP. Meski begitu, ia mengaku tertarik untuk turun di ajang balap ketahanan bergengsi, Suzuka 8 Hours, yang biasa digelar secara tahunan di Sirkuit Suzuka, Jepang pada akhir Juli.
Hingga awal era 2000an, Suzuka 8 Hours merupakan ajang yang kerap menarik minat para rider Grand Prix, namun semakin banyaknya seri yang digelar MotoGP, membuat para rider papan atasnya makin ogah turun di ajang tersebut.
Rider MotoGP ternama yang pernah menjuarainya di antaranya Valentino Rossi dan Colin Edwards pada 2001, diikuti Pol Espargaro pada 2015 (bertandem dengan Bradley Smith) dan 2016, dan Jack Miller merupakan satu-satunya rider MotoGP yang turun di Suzuka 8 Hours tahun lalu.
"Jujur saja, saya tak ingin turun di kejuaraan lain. Tapi saya ingin mencoba, contohnya, turun di ajang balap ketahanan. Honda selalu meminta saya turun di Suzuka 8 Hours, tapi kini kami punya 19 balapan dan tahun depan 20," ujar Marquez kepada Motociclismo.
Selain Suzuka 8 Hours, Marquez pun tak tertarik turun di kejuaraan balap motor lain, WorldSBK misalnya. "Saya tak lihat diri saya di luar MotoGP. Mungkin suatu hari nanti mereka akan mendepak saya dan saya harus mencari pilihan hidup lainnya. Tapi jika tidak saya akan bertahan di sana sampai akhir. Saya ingin tetap balapan di hari Minggu," ungkap rider 25 tahun ini.
Saat ini Marquez tengah berada di puncak klasemen pembalap dengan koleksi 70 poin, usai meraih tiga podium termasuk dua kemenangan. Ia akan kembali turun lintasan di MotoGP Prancis yang digelar di Sirkuit Le Mans pada 18-20 Mei mendatang.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Marquez Akui Kerap Diminta Honda Ikut Suzuka 8 Hours
Otomotif 11 Mei 2018, 15:00
-
Marc Marquez Sebut Yamaha Kehilangan 'Rider Hebat'
Otomotif 11 Mei 2018, 14:00
-
400 Kemenangan, Michelin Pabrikan Ban Tersukses di MotoGP
Otomotif 11 Mei 2018, 11:00
-
Marc Marquez Tercepat di Uji Coba MotoGP Mugello
Otomotif 11 Mei 2018, 09:25
-
Marquez Bandingkan Kontroversi Argentina dengan Insiden Jerez
Otomotif 9 Mei 2018, 15:15
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55




















KOMENTAR