Bola.net - - Rumor soal masa depan Jorge Lorenzo terus berkecamuk dalam desas-desus silly season MotoGP. Pasalnya, hingga kini ia belum mampu meraih hasil signifikan dan belum mendapatkan tanda tangan kontrak baru. Ducati Corse pun mulai dikabarkan tengah mencari kandidat pengganti Por Fuera tahun depan.
Hal ini sejatinya diungkapkan lebih dulu oleh Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti, yang kepada GPOne menyatakan bahwa duet Alma Pramac Racing, Danilo Petrucci dan Jack Miller bisa menjadi calon pengganti yang baik. Sayang, Petrucci tahun ini akan berusia 28 tahun, sementara Miller yang masih 23 tahun bisa dilibatkan dalam proyek jangka panjang.
Manajer Tim Ducati Corse, Davide Tardozzi juga mengaku sangat terkesan pada performa Miller. 'Sekadar' mengendarai Desmosedici GP17, JackAss masuk 10 besar di empat seri pertama, meraih pole fenomenal di Argentina dan nyaris meraih podium usai finis keempat. Meski begitu, Tardozzi yakin 2019 bukan waktu yang tepat bagi Miller untuk naik ke tim pabrikan.
"Jack masih merangkak naik dan masih dalam tahap belajar, karena ia tak punya kesempatan terbaik dalam tahun-tahun pertamanya di MotoGP. Jadi ia punya banyak hal yang masih harus dikembangkan. Pertama, kami minta dia tampil konsisten, dan sekalinya konsisten, ia bisa berusaha melaju cepat. Kini, ia tengah melakukannya," ujarnya kepada Motor Sport Magazine.
Desmosedici pun diketahui memiliki sebuah masalah 'klasik' yang hingga kini belum ditemukan solusi jitunya, yakni sulitnya motor diajak berpindah arah di tikungan. Masalah ini lebih parah terjadi pada motor GP17 ketimbang GP18, namun Miller justru tak pernah mengeluhkannya, dan inilah yang membuat Ducati takjub.
"Kami harus menunggu dan tak memberinya beban. Kami butuh waktu dengan Jack; mungkin tidak setahun, melainkan dua tahun. Tapi kami percaya ia punya talenta untuk jadi rider Ducati yang cepat. Gaya balapnya cocok dan sempurna bagi motor kami: jika motornya tak mau belok, dia bikin motornya belok!" ungkap Tardozzi.
Jika Miller benar-benar naik ke tim pabrikan dalam waktu dekat, maka ia akan berpeluang mengikuti jejak para rider Australia lain yang kini berstatus sebagai 'Legenda Ducati'. Troy Bayliss dan Casey Stoner adalah dua di antaranya, yang uniknya juga tumbuh di arena dirt track seperti Miller.
"Saya jengkel lihat temperatur rem belakang saya," ujar Miller sembari tersenyum. "Saya membakar rem belakang saya, saya rasa rem belakang saya tak pernah 'istirahat'. Dengan Honda, saya lebih banyak menggunakan rem itu untuk menghentikan motor dan mengurangi wheelie. Dengan Ducati, rem ini lebih untuk membuat motor berbelok," tuturnya.
Kontrak Miller dengan Ducati dan Pramac sejatinya habis pada akhir tahun nanti. Meski begitu rider Australia ini mengaku punya opsi lanjutan untuk 2019. "Saya punya opsi lanjutan dengan Ducati. Jadi terserah mereka mau menggunakannya atau tidak," pungkas runner up Moto3 2014 ini.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Monster Energy Bakal ke Suzuki demi Jorge Lorenzo?
Otomotif 11 Mei 2018, 12:20
-
Akankah Jack Miller Gantikan Jorge Lorenzo di Ducati?
Otomotif 11 Mei 2018, 10:15
-
Pertimbangkan Kontrak Dovi-Lorenzo, Ducati Lirik Crutchlow
Otomotif 9 Mei 2018, 12:50
-
Buntuti Lorenzo Bikin Dovizioso Sulit Kejar Marquez di Jerez
Otomotif 9 Mei 2018, 11:30
-
Gagal Finis, Jorge Lorenzo Tetap Dipuji Petinggi Ducati
Otomotif 9 Mei 2018, 10:45
LATEST UPDATE
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR