
Bola.net - Pembalap Pramac Racing, Jorge Martin, tak menyangka MotoGP 2021 berjalan lebih baik dari ekspektasinya sendiri. Meski sempat absen empat balapan akibat cedera, ia mampu meraih empat podium dan satu kemenangan dalam musimnya sebagai rookie atau debutan. Hal ini ia sampaikan kepada The Race, Selasa (7/12/2021).
Martin menggebrak sejak seri pertama di Qatar, saat ia start ke-14 lalu merangsek ke posisi 4, meski akhirnya finis ke-15. Sepekan berikutnya di Seri Doha, ia malah meraih pole, memimpin selama 18 lap dan akhirnya finis ketiga, meraih podium pertamanya. Sayang, ia jatuh di Portimao, mengalami delapan patah tulang hingga absen panjang.
Ia kembali berlaga di Catalunya, namun terseok-seok sebelum tiba di Red Bull Ring untuk menjalani Seri Styria dan Austria. Dalam dua seri ini, ia meraih pole beruntun, menang di balapan pertama, dan finis ketiga pada balapan kedua. Ia kembali meraih pole di Valencia, dan finis kedua. Hasil ini pun disebut Martin melampaui target pribadinya.
Tak Menyangka Bisa Menang
Martin, yang mengakhiri musim di peringkat 8 dan jadi debutan terbaik, mengaku tadinya hanya menargetkan satu podium. "Saya tak menyangka bakal memungkinkan untuk menang. Saya pikir saya hanya akan bertarung di posisi enam besar, dekat dengan podium, setidaknya naik podium sekali pada akhir musim," kisahnya.
"Namun, kami justru naik podium dan meraih pole pada balapan kedua, lalu meraih dua pole dan podium beruntun di Austria dengan satu kemenangan. Ini sulit dipercaya. Ini juga kemenangan perdana Pramac dalam 25 tahun... Saya merasa bagai rockstar pada periode itu!" ungkap rider yang juga merupakan juara dunia Moto3 2018 ini.
Meski senang bukan kepalang, Martin sadar menjaga level agar tetap di papan atas bukan tugas mudah. Namun, ia tak terlalu stres dalam mencoba menjalankan misi tersebut, karena dirinya berstatus debutan. Tugas utamanya hanyalah belajar dan menggali pengalaman agar lebih kompetitif pada tahun-tahun berikutnya.
Ogah Patok Target Sebelum Uji Coba Pramusim
"Datang ke MotoGP sangat sulit, dan makin sulit pula menjaga level. Tahun ini, hal baiknya, saya adalah debutan hingga tak ada beban, meski dekat dengan peringkat lima besar. Level saya rendah dibandingkan Austria, namun saya kompetitif di banyak trek lain. Jadi, saya rasa kami bisa bekerja dengan sangat baik tahun depan," tuturnya.
Namun, Martin belum mau menentukan target sebelum turun di uji coba pramusim pada Februari 2022. "Sulit menentukan target, namun jika kami menjalani pramusim dengan baik dan bisa memahami motor lebih baik pula, serta bisa lebih fokus pada gaya balap, maka kami bisa memperebutkan peringkat lima besar," ujarnya.
"Target itu bakal sangat penting. Jika bisa melakukannya, maka kami juga akan coba mendekati peringkat tiga besar. Jadi, saya akan coba memperebutkan banyak podium dan kemenangan. Semoga saya terus ada di depan dalam semua balapan," pungkas pembalap asal Spanyol berjuluk Martinator ini.
Sumber: The Race
Baca Juga:
- Jack Miller: 2021 Tahun Besar Ducati, Pecco Bagnaia Favorit Juara MotoGP 2022
- Yamaha WorldSBK Akui Toprak Razgatlioglu Bisa ke MotoGP 2023
- Lewis Hamilton-Brad Pitt Bakal Kerja Bareng Bikin Film Formula 1
- Makin Seru, Inilah Daftar Sementara Tim dan Pembalap MotoE 2022
- Valentino Rossi: Kita Bakal Lihat Luca Marini yang 'Beda' di MotoGP 2022
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Menang saat Masih Rookie, Jorge Martin Merasa Bagai 'Rockstar' MotoGP
Otomotif 9 Desember 2021, 11:55 -
Tinggalkan Pramac, Francesco Guidotti Resmi Jadi Manajer Tim KTM di MotoGP
Otomotif 2 Desember 2021, 09:29 -
Red Bull KTM Depak Manajer di MotoGP 2022, Gaet Manajer Pramac Racing
Otomotif 25 November 2021, 11:50 -
Hasil Kualifikasi MotoGP Valencia: Jorge Martin Sabet Pole, Asapi Bagnaia-Miller
Otomotif 13 November 2021, 20:54 -
Sengit, Bastianini-Martin Malah Kompak Abaikan Gelar Debutan Terbaik MotoGP 2021
Otomotif 11 November 2021, 13:43
LATEST UPDATE
-
Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:59 -
Usai Rabiot, AC Milan Incar Eks Juventus Lainnya untuk Reuni dengan Allegri
Liga Italia 4 Oktober 2025, 05:32 -
Bayern Coba Goda Jurrien Timber, Begini Respon Arsenal
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:06 -
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55 -
Membership Eksklusif Beauty & Wellness Hadir Lagi di FimelaXclusive Batch 3!
Lain Lain 3 Oktober 2025, 20:02 -
Eliano Reijnders Optimistis Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
Tim Nasional 3 Oktober 2025, 18:39
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR