
Bola.net - Pecco Bagnaia mulai kehilangan kesabaran pada Ducati Lenovo Team. Sebab, usai tak terkalahkan selama tiga musim terakhir di Red Bull Ring, ia justru tampil jeblok di MotoGP Austria 2025. Ia gagal finis di Sprint akibat kendala ban, dan hanya finis kedelapan di balapan utama.
Dalam balapan utama, Minggu (17/8/2025), Bagnaia start ketiga, dan langsung tertinggal dari Marco Bezzecchi selepas start. Ia juga harus berduel dengan tandemnya, Marc Marquez, yang tak butuh waktu lama merebut posisi kedua. Setelahnya, ia bahkan sulit mempertahankan posisi ketiga.
Mulai Lap 18, Bagnaia secara bergantian disalip oleh Pedro Acosta, Fermin Aldeguer, Enea Bastianini, Joan Mir, dan Brad Binder. Usai balapan, tiga kali juara dunia ini curhat kepada DAZN bahwa ia tak memahami kendala apa yang sejatinya mendera Desmosedici GP25 sejak awal musim.
Potensi Menang Selalu Ada, Tapi Tak Pernah Terwujud
"Seperti sepanjang tahun ini, kami tidak tahu apa yang terjadi. Saya juga tidak tahu apa yang terjadi di akhir balapan. Saya sudah berjuang dan mengerahkan segalanya, tetapi hari ini, meski sudah memberikan segalanya, saya finis di posisi kedelapan, tertinggal 12 detik," ujar Bagnaia.
"Siapa pun yang menang, melakukannya dengan catatan waktu yang sama seperti saya tahun lalu. Jadi, potensinya ada untuk menang. Kami hanya tak tahu mengapa itu tidak bisa terjadi. Saya kesulitan membuntuti pembalap lain," tambah anak didik Valentino Rossi ini.
Rasa frustrasi Bagnaia langsung menghampiri sejak lap pertama, ketika melihat Bezzecchi dan Marquez melakukan segala manuver lebih baik darinya, mulai dari pengereman, sampai keluar-masuk tikungan. Ia makin kecewa karena finis 12 detik di belakang Marquez, yang memenangi balapan ini.
Tak Habis Pikir Bisa Tertinggal 12 Detik dari Marc Marquez
"Saya tahu mereka pembalap yang kuat, tetapi kenyataan bahwa saya tertinggal 12 detik di trek yang biasanya selalu menjadi keunggulan saya adalah sesuatu yang tidak saya pahami, dan saya tidak akan pernah bisa memahaminya," ungkap pembalap asal Italia ini.
"Saya selalu fokus, tak pernah hilang kendali, selalu memberikan segalanya. Namun, hari ini saya memberikan segalanya dan hanya finis kedelapan. Semua orang menyalip saya saat keluar tikungan. Saya tak bisa berakselerasi. Ini situasi tak biasa dan saya harap mereka (Ducati) bisa menjelaskannya kepada saya," tutup Bagnaia.
Bagnaia juga ditanya apakah ia mulai kehilangan kesabaran kepada Ducati, dan ia pun menjawab, "Cukup banyak, ya. Namun, saya masih menunggu penjelasan." Bagnaia masih berada di peringkat ketiga klasemen pembalap dengan koleksi 221 poin, tetapi sudah tertinggal 197 poin dari Marquez yang ada di puncak.
Sumber: DAZN
Baca Juga:
- Potret Aksi Keren Veda Ega Pratama di Red Bull Rookies Cup Austria 2025, Bawa Pulang 2 Trofi!
- Veda Ega Pratama Tembus Peringkat 2 Klasemen Red Bull Rookies Cup 2025 Usai Sabet 2 Podium di Austria
- Marc Marquez Puji Performa Apik Fermin Aldeguer di MotoGP Austria: Dia Tak Perlu Bantuan Saya
- Kuasai MotoGP Austria Tak Bikin Marc Marquez Jemawa: Ada Balapan yang Tak Bisa Saya Menangi
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ducati Rencana Sediakan Motor Pabrikan untuk Alex Marquez di MotoGP 2026
Otomotif 18 Agustus 2025, 15:45 -
Leganya Joan Mir Usai Balapan di MotoGP Austria 2025: Akhirnya Saya Bisa Finis!
Otomotif 18 Agustus 2025, 14:22
LATEST UPDATE
-
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48 -
Didesak Boikot Israel dari Piala Dunia 2026, Begini Respon FIFA
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 10:40 -
Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 10:40 -
Misteri Senne Lammens di MU: Sebenarnya Kiper Utama atau Pelapis Sih?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:36 -
Mengapa Transfer Robert Lewandowski ke AC Milan Tak Semudah yang Dibayangkan?
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:35
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR