Bola.net - - Pebalap Ducati Corse, Jorge Lorenzo meyakini bakal ada kemiripan suasana ketika ia bertandem dengan Marc Marquez di Repsol Honda tahun depan, seperti saat ia masih membela Yamaha bersama Valentino Rossi. Hal ini ia sampaikan kepada GPOne.
Lorenzo, yang tadinya diperkirakan bakal bertahan lama di Ducati, secara mengejutkan justru memutuskan hijrah ke Repsol Honda di MotoGP 2019, bertandem dengan Marquez yang kini menyandang tujuh gelar dunia.
Meski motor RC213V dikenal sebagai motor yang hanya bisa 'dijinakkan' oleh Marquez, Lorenzo tak gentar untuk belajar dan beradaptasi. Ia yakin bisa memetik banyak pelajaran dari rider berusia 25 tahun tersebut.
Mulai dengan Juara Bertahan
Por Fuera juga meyakini bahwa petualangan barunya di Honda nanti bakal sama menariknya seperti saat ia tiba di Ducati pada awal 2017 lalu. Fakta bahwa Honda berjaya bersama Marquez sejak 2013, menghadirkan tantangan tersendiri bagi Lorenzo.
"Saat saya tiba di Ducati, motor mereka kuat tapi baru menang dua kali. Di Honda, saya akan mulai dengan juara bertahan. Saya penasaran atas jalannya petualangan ini, tapi saya masih fokus menghadapi balapan terakhir saya bersama GP18, saya ingin mengakhiri musim dengan cara terbaik," ungkapnya.
Rossi dan Marquez
Tahun depan, Lorenzo pun akan menjadi rider pertama yang pernah bertandem dengan Rossi dan Marquez. Menurutnya, ia bisa belajar banyak dari Marquez dalam beradaptasi dengan RCV, seperti dulu saat ia bertandem dengan Rossi untuk pertama kali pada 2008.
"Saat saya tiba di Yamaha dan bertandem dengan Vale, saya punya beban besar. Tapi saya merasa setim dengan Vale adalah hal positif, karena saya bisa belajar darinya dan ini pasti akan terjadi juga dengan Marc. Saya juga yakin Marc akan belajar dari saya, entah dari telemetri atau cara kerja meski saya belum mengenal Honda," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pernah Setim Bareng Rossi, Lorenzo Pede Belajar dari Marquez
Otomotif 9 November 2018, 10:45
-
Marquez: Bakal Menyenangkan Duel Bareng Rossi
Otomotif 8 November 2018, 15:50
-
Momen Positif Yamaha, Vinales Tekad Bekuk Rossi
Otomotif 8 November 2018, 15:00
-
Lorenzo: Orang Tak Perlu Kaget Lihat Saya Puji Rossi
Otomotif 8 November 2018, 11:45
-
Demi MotoGP 2019, Yamaha Bakal Rombak Organisasi
Otomotif 8 November 2018, 09:35
LATEST UPDATE
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR