
Bola.net - Direktur Tim sekaligus Project Leader Suzuki Ecstar, Shinichi Sahara, senang bukan kepalang akhirnya bisa menemukan sosok baru untuk dijadikan manajer tim di MotoGP 2022. Lewat rilis resmi tim, Rabu (23/2/2022), Sahara mengaku sangat menyambut hangat kedatangan Livio Suppo.
Seperti yang diketahui, usai merebut gelar dunia 2020 bersama Joan Mir, Suzuki secara mengejutkan ditinggalkan oleh Davide Brivio. Pria Italia itu memilih mengambil tawaran pindah ke Formula 1, menjabat sebagai Direktur Balap. Beban tugas manajemen tim akhirnya dipikul seorang diri oleh Sahara.
Sejak kabar Brivio hengkang menyeruak pada Januari 2021, Suppo yang juga eks Manajer Ducati Team dan Team Principal Repsol Honda, menawarkan diri untuk jadi penggantinya. Namun, Suzuki ragu-ragu dan malah mendekati Francesco Guidotti, Wilco Zeelenberg, dan Johan Stigefelt.
Punya Banyak Pengalaman di MotoGP
Namun, Suzuki akhirnya luluh pada Suppo dan mengajaknya bergabung dalam proyek mereka musim ini. Pengalaman Suppo yang seabrek di MotoGP, ditambah deretan prestasi yang diraih tim-tim yang pernah ia pimpin, menjadi nilai plus yang membuat Suzuki yakin bahwa ia bisa membawa mereka ke puncak.
"Saya sangat senang bisa mengumumkan kabar bahwa Livio Suppo kini menjadi manajer tim terbaru kami sebelum musim ini dimulai. Saya sangat yakin Livio sangat cocok untuk posisi ini, karena ia punya banyak pengalaman dan hasrat besar pada kemenangan," ungkap Sahara.
Suppo pernah menjabat sebagai Manajer Ducati Team pada 2003, yakni tahun pertama skuad itu turun di MotoGP. Ia lah yang memboyong Casey Stoner dari LCR Honda ke Ducati pada 2007, yakni tahun di mana mereka merebut gelar dunia. Namun, pada 2010, Suppo hijrah ke Repsol Honda.
Sempat Vakum demi Bangun Perusahaan E-bike
Suppo juga merayu Stoner ikut pindah ke Repsol Honda pada 2011, dan mereka kembali merebut gelar. Ia juga sosok penting yang memboyong Marc Marquez, yang menjuarai MotoGP 2013, 2014, 2016, dan 2017. Pada akhir 2017, Suppo memutuskan vakum dari MotoGP untuk merintis Thok, perusahaan e-bike. Kini, ia pun kembali ke MotoGP.
"Livio memahami cara kerja tim dan atmosfer tim, dan ini sangat penting untuk tampil kompetitif secara konsisten sepanjang musim. Beberapa anggota kru kami sudah punya pengalaman bekerja sama dengannya, dan saya sudah lama mengenalnya karena ia berada di paddock ini selama bertahun-tahun," tutur Sahara.
"Kami sudah melihat tanda-tanda menjanjikan dan peningkatan pada performa kami pada masa tes pramusim, dan saya yakin bergabungnya Livio dengan kami akan memotivasi tim kami lebih jauh. Kami pasti akan menjadi lebih kuat," pungkas pria asal Jepang tersebut.
Sumber: Suzuki Racing
Baca Juga:
- Hasil Hari Pertama Tes Pramusim Formula 1 Spanyol 2022: Lando Norris Terdepan
- 14 Pembalap Muda Bertalenta Masuk Program Balap AHM
- Suzuki Resmi Tunjuk Livio Suppo Jadi Manajer Tim Baru di MotoGP 2022
- Harmonis: Pecco Bagnaia Desak Ducati Pertahankan Jack Miller di MotoGP 2023
- WorldSBK 2022 Resmi Diramaikan 24 Rider, Toprak Razgatlioglu Kembali Jadi Unggulan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Fabio Quartararo: Yamaha Memang Berjasa, Tapi Saya Belum Pasti Bertahan
Otomotif 24 Februari 2022, 16:05 -
Tiket Laris Manis, Fans Balap Indonesia Antusias Sambut MotoGP Mandalika 2022
Otomotif 24 Februari 2022, 14:57 -
Fabio Quartararo: Duel Lawan Marc Marquez Beda Sensasi dari yang Lain
Otomotif 24 Februari 2022, 14:00 -
Sirkuit Mandalika Kebut Pengaspalan Ulang, Segera Kelupas Permukaan Trek
Otomotif 24 Februari 2022, 12:30 -
Fabio Quartararo Jagokan Pedro Acosta Juarai Moto2 2022, Tunggu di MotoGP 2023
Otomotif 24 Februari 2022, 12:03
LATEST UPDATE
-
Breaking News! Ruben Amorim Mainkan Senne Lammens Jadi Starter Lawan Sunderland!
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:05 -
Link Live Streaming Arsenal vs West Ham - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 20:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR