
Bola.net - - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, belajar banyak dari rivalitasnya dengan Valentino Rossi yang terpicu sejak akhir 2015, termasuk soal hubungannya dengan rider-rider lain. Dalam wawancaranya dengan La Vanguardia, Marquez mengaku sulit bagi para pebalap untuk saling berteman.
Mengidolakan The Doctor sejak anak-anak, Marquez sejatinya punya hubungan yang cukup dekat dengan Rossi sejak naik ke MotoGP pada 2013 lalu. Sayangnya, hubungan ini hancur begitu saja usai Rossi menuduh Marquez bersekongkol dengan Jorge Lorenzo untuk menjegal langkahnya merebut gelar 2015.
Mereka sempat berbaikan pada pertengahan 2016, namun kembali bersitegang usai bersenggolan di Argentina pada 2018. Uniknya, keduanya kembali berbaikan di tempat yang sama pada April lalu. Meski begitu, keduanya kompak meyakini hubungan mereka tak bisa kembali seperti dulu.
"Saya tak tertarik berteman dengan Vale. Saat ini semua dimulai, saya merasakan dampaknya karena media massa terus-terusan memberitakan peristiwa itu. Tapi saya sudah banyak belajar dan memilih fokus pada diri sendiri," ungkap Marquez, yang merupakan tujuh kali juara dunia ini.
Tak Ada yang Namanya Teman di MotoGP
Marquez juga belajar bahwa mustahil menjalin pertemanan dengan pebalap lainnya, ia bahkan menyebut 'teman sejatinya' di paddock MotoGP hanyalah sang adik, Alex Marquez, yang saat ini masih turun di Moto2.
"Saya paham tak ada yang namanya teman di MotoGP. Satu-satunya teman saya adalah adik saya. Pebalap lain mungkin ada yang berteman, tapi mereka tetap rival bagi satu sama lain. Jelas ada ketegangan tertentu di paddock, tapi menurut saya ini tak ada pengaruhnya di podium," ujarnya.
Ketegangan 'Terpenting' Hanya di Trek
Rider Spanyol berusia 26 tahun ini juga menyebut bahwa satu-satunya hal terpenting adalah persaingan di lintasan, tempat di mana mereka 'berbicara' soal performa siapa yang paling baik.
"Satu-satunya ketegangan yang 'penting' hanyalah yang terjadi di trek, saat Anda melawan semua orang. Tapi harusnya ketegangan ini tak dibawa ke luar trek. Kami semua memang tak bisa jadi teman dekat, tapi bakal lebih baik jika punya hubungan profesional," pungkasnya.
Marquez, yang saat ini ada di puncak klasemen pebalap dengan koleksi 95 poin, akan kembali turun lintasan di kandang Rossi, yakni MotoGP Italia, yang digelar di Sirkuit Mugello pada 31 Mei-2 Juni nanti.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Rivalitas dengan Rossi Buat Marquez Bedakan Rival dan Teman
Otomotif 28 Mei 2019, 12:45
-
Jorge Lorenzo Ogah Sesumbar Akan Ikuti Jejak Valentino Rossi
Otomotif 28 Mei 2019, 11:15
-
Lorenzo: Rossi Termirip, Dovizioso Tercerdas, Marquez Tersulit
Otomotif 28 Mei 2019, 10:30
-
DTM Sempat Ingin Wujudkan Duel Rossi vs Dovizioso di Misano
Otomotif 24 Mei 2019, 10:00
-
Rossi Soal Quartararo: Makin 'Menakutkan', Makin Bagus!
Otomotif 23 Mei 2019, 13:25
LATEST UPDATE
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR