Saat ini, Rossi memuncaki klasemen pebalap dengan 102 poin berkat lima podium termasuk dua kemenangan. Meski begitu, ia tengah dipepet oleh sang tandem, Jorge Lorenzo yang saat ini duduk di peringkat kedua.
"Kita baru bisa melakukan kalkulasi poin di tiga seri terakhir. Saat ini, yang penting tampil maksimal dulu, apalagi kini Jorge hanya tertinggal 15 poin dari saya. Target utama saya jelas kemenangan, tapi jika tak bisa, saya harus tetap dapat poin," ujarnya lewat Crash.net.
Akhir pekan ini, The Doctor akan mencoba menambah keunggulan dari para rival dalam seri kandangnya, yakni MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, di mana ia sukses mengoleksi sembilan kemenangan, tujuh di antaranya diraih secara beruntun pada tahun 2002-2008. [initial]
Baca Juga:
- Kini Akur, Rossi-Lorenzo Nostalgia Perseteruan 2009
- Keluhkan Mesin, Marquez Minta Honda Berbenah
- Dovizioso Sebut MotoGP Italia 'Penting' Bagi Ducati
- Yamaha Kantongi Empat Kemenangan, Lorenzo Pede
- Michael van der Mark, Bintang Honda MotoGP 2017?
- Lorenzo: Rossi, Teladan Bila Ingin Kompetitif
- 'Tak Ada Gunanya Kawasaki Suplai Mesin Moto2 2019'
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Yamaha: Tentu Rossi Bisa Raih Gelar Ke-10!
Otomotif 29 Mei 2015, 17:00
-
Rossi Baru Mau Pikirkan Gelar di Tiga Seri Terakhir
Otomotif 29 Mei 2015, 13:45
-
Kini Akur, Rossi-Lorenzo Nostalgia Perseteruan 2009
Otomotif 29 Mei 2015, 13:00
-
Rossi: Mugello, MotoGP Italia yang Sesungguhnya!
Otomotif 29 Mei 2015, 10:00
-
Lorenzo: Rossi, Teladan Bila Ingin Kompetitif
Otomotif 28 Mei 2015, 19:00
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR