Rossi Gagal Finis di Mugello, Musuh Bebuyutan Berkomentar

- Gagal finis yang dialami pebalap Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi di Sirkuit Mugello, Italia akibat kerusakan mesin memang mencengangkan dan menarik perhatian banyak pihak, tak terkecuali musuh bebuyutannya hingga kini, Max Biaggi.

Biaggi yang merupakan enam kali juara dunia, yakin pertarungan di Mugello akan jauh lebih sengit dan seru apabila Rossi tak mengalami gagal mesin. Ia yakin Rossi akan mampu bersaing ketat dengan Jorge Lorenzo dan Marc Marquez hingga garis finis.

"Sangat disayangkan Vale gagal finis. Tanpanya, balapan jadi terasa tak lengkap, karena pasti akan menjadi pertarungan indah bila ia bersaing dengan Jorge dan Marc. Ketiganya pasti akan bertarung sengit sampai garis finis," ujar The Roman Emperor kepada Virgin Radio seperti yang dikutip La Gazzetta dello Sport.

Meski begitu, Biaggi mengaku senang sahabatnya, Lorenzo berhasil memenangkan balapan, dengan keunggulan 0.019 detik saja setelah menjalani aksi saling salip dengan Marquez di dua lap terakhir. Biaggi juga tak memungkiri hasil gagal finis yang diraih The Doctor menguntungkan Lorenzo.

"Bagi Jorge, pekan balap di Mugello sangat sulit. Vale sangat kuat, bahkan mendapat pole. Aksi Jorge di Biondetti (tikungan 13) juga membuat saya ketakutan. Saya berkata padanya, 'kau gila bila menyalip lawan di sini', karena 2-3 pebalap jatuh di sana karena ban depan selip. Nyatanya ia melakukannya di sana. Ia mengambil risiko seperti 'madman'," tutup Biaggi. [initial]

 (vr/lgs/kny)

Valentino Rossi Merasa MotoGP Mandalika Sebagai Kandang Kedua Pertamina Enduro VR46 Racing Team Setelah Misano

Menpora Erick Thohir Sambut Valentino Rossi Jelang MotoGP Mandalika 2025: Hangat, Akrab, dan Makan Siang Bareng