Bola.net - - Pembalap Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi menyatakan bahwa takkan memiliki upgrade signifikan di area elektronik dari para teknisi dan engineer dalam menjalani pekan balap di Brno, Ceko. The Doctor pun menyatakan tampaknya Yamaha butuh waktu lebih banyak untuk melakukannya.
Sejak pertengahan tahun lalu, baik Rossi maupun Maverick Vinales kompak mengeluhkan sistem elektronik YZR-M1 yang memengaruhi performa akselerasinya. Sejak itu pula Yamaha tak punya terobosan yang menggebrak, hingga mereka paceklik kemenangan sejak Assen, Belanda tahun lalu.
Rossi pun menyatakan upgrade kecil ini baru akan dicoba dalam uji coba pascabalap pada Senin (6/8). "Kami punya hal baru, tapi tak banyak. Mereka masih bekerja sangat keras di markas, tapi butuh lebih banyak waktu. Kami punya sesuatu untuk dijajal hari Senin, tapi kami masih harus fokus pada pekan balap kali ini," ungkapnya dalam jumpa pers, Kamis (2/8).
Tak Hanya Elektronik
Rossi pun mengakui bahwa konsistensi Yamaha meraih podium di sembilan seri pertama musim ini menandakan adanya kemajuan pada performa YZR-M1, namun fakta bahwa mereka belum juga merebut kemenangan menandakan elektroniknya masih butuh perbaikan.
"Kami mengalami langkah maju yang kecil dalam periode ini, tapi Yamaha butuh waktu. Mereka butuh waktu untuk menghadirkan perbaikan yang lebih besar. Kami telah bicara soal beberapa area berbeda, tapi yang utama adalah elektronik," ungkap sembilan kali juara dunia ini.
Harapkan Faktor Brno
Meski motornya belum optimal, Rossi ingin tetap bisa meraih hasil baik akhir pekan ini, berharap bisa terbantu oleh karakter lintasan Brno yang biasanya bersahabat dengan gaya balapnya, dan menyimpan banyak kenangan manis, termasuk kemenangan perdananya di GP125 1996.
"Tahun lalu, pekan balap di Brno berjalan baik. Saya cukup kuat di kualifikasi, tapi dengan flag-to-flag saya terlambat satu lap melakukan pit stop dan kehilangan podium. Saya merasa bisa bertarung. Brno sangat fantastis dan menyimpan banyak kenangan manis dalam karir saya. Saya penasaran melihat apakah besok saya sudah cukup cepat di sini," pungkasnya. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Puasa Kemenangan, Bos Yamaha Bantah Terancam Dipecat
Otomotif 3 Agustus 2018, 12:45 -
Rossi: Tak Ada Perbaikan Signifikan dari Yamaha di Ceko
Otomotif 3 Agustus 2018, 11:15 -
Rossi Bicara Peluang Quartararo-Bautista Gabung Yamaha
Otomotif 3 Agustus 2018, 09:45 -
Sebut Rossi 'Peter Pan', Lorenzo Jagokan Rebut 10 Gelar
Otomotif 2 Agustus 2018, 16:00 -
Liburan Kurang Panjang, Rossi Tekad Menang di MotoGP Ceko
Otomotif 2 Agustus 2018, 09:30
LATEST UPDATE
-
Amorim Tegaskan Formasi Tiga Bek Bukan Biang Kerok Hasil Buruk Manchester United
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 06:30 -
Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:59 -
Usai Rabiot, AC Milan Incar Eks Juventus Lainnya untuk Reuni dengan Allegri
Liga Italia 4 Oktober 2025, 05:32 -
Bayern Coba Goda Jurrien Timber, Begini Respon Arsenal
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:06 -
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55 -
Membership Eksklusif Beauty & Wellness Hadir Lagi di FimelaXclusive Batch 3!
Lain Lain 3 Oktober 2025, 20:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR