
Bola.net - - Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis akhirnya membantah gosip bahwa dirinya terancam terdepak dari pabrikan Garpu Tala, usai Valentino Rossi dan Maverick Vinales kesulitan meraih kemenangan sejak MotoGP Assen, Belanda musim lalu.
Kendala sistem elektronik YZR-M1 yang memengaruhi area akselerasi telah berkali-kali dikeluhkan Rossi dan Vinales sejak musim lalu, namun hingga kini para teknisi dan engineer Yamaha belum juga mampu menemukan solusi nyata.
"Kami butuh kemenangan, itulah alasan kami di sini. Partner dan fans kami ingin menang dan Yamaha Motor ingin menang. Kami memenangi Suzuka 8 Hours akhir pekan lalu, dan Anda bisa lihat betapa pentingnya meraih kemenangan. Kami telah mendekati hasil itu dalam beberapa kesempatan," ujar Jarvis kepada Crash.net.
Ingin Buktikan Tim Pemenang

Meski terakhir kali merebut gelar dunia pada 2015 lewat Jorge Lorenzo, Yamaha dikenal konsisten menjadi kandidat juara dan meraih banyak kemenangan selama dua dekade. Atas alasan inilah Jarvis ingin pihaknya segera bangkit dari keterpurukan, dan sekali membuktikan bahwa Yamaha adalah tim pemenang.
"Saya kecewa kami tak menang selama setahun, karena kami dikenal kerap menang di masa lalu, dan kami adalah tim pemenang. Kami memang terakhir juara dua tahun lalu, tapi kami konsisten menang selama bertahun-tahun, jadi kami tahu kami punya kapasitas untuk menang lagi, dan saya kecewa kami agak hilang arah," ungkapnya.
Bantah Terancam Dipecat

Tepat usai MotoGP Jerman tiga pekan lalu, gosip Jarvis terancam didepak pun bermunculan di media-media Spanyol. Gosip ini muncul usai Jarvis dianggap gagal memimpin Yamaha dalam melakukan pengembangan motor, disusul hengkangnya Tech 3 Racing ke KTM musim depan. Meski begitu, Jarvis membantah rumor ini.
"Jelas lebih mudah bekerja di lingkungan pemenang. Jika Anda menang, semuanya baik-baik saja. Bahkan beberapa situasi buruk takkan masalah jika Anda kerap menang. Jadi jelas situasi ini memberi tekanan kepada tim dan hubungan kerja, karena para rider mendorong para engineer untuk mengembangkan motor," ungkap pria asal Inggris ini.
"Tapi bukan saya mendesain dan mengembangkannya. Jadi Anda bisa memecat saya dan itu takkan mengubah apa pun soal desain motor. Spekulasi macam ini hanyalah ekspresi orang, semua merasakan hal yang sama, bahwa kami ingin menang dan sukses. Situasi kami bukanlah bencana, rider kami duduk di peringkat kedua dan ketiga," pungkas Jarvis. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Puasa Kemenangan, Bos Yamaha Bantah Terancam Dipecat
Otomotif 3 Agustus 2018, 12:45
-
Rossi: Tak Ada Perbaikan Signifikan dari Yamaha di Ceko
Otomotif 3 Agustus 2018, 11:15
-
Rossi Bicara Peluang Quartararo-Bautista Gabung Yamaha
Otomotif 3 Agustus 2018, 09:45
-
Sebut Rossi 'Peter Pan', Lorenzo Jagokan Rebut 10 Gelar
Otomotif 2 Agustus 2018, 16:00
-
Liburan Kurang Panjang, Rossi Tekad Menang di MotoGP Ceko
Otomotif 2 Agustus 2018, 09:30
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR