
Bola.net - Test rider Honda, Stefan Bradl, mengakui bahwa menaungi pembalap sekaliber Marc Marquez adalah sebuah berkah sekaligus kutukan bagi tim mana pun di MotoGP, termasuk Repsol Honda. Menurutnya, talenta Marquez yang begitu hebat juga jadi menutupi kualitas motor yang dikendarai.
Bradl tahu betul rasanya jadi rival Marquez. Keduanya sengit memperebutkan gelar Moto2 2011, yang jatuh ke tangan Bradl. Keduanya juga bernaung di Honda pada 2013 dan 2014, ketika Bradl masih membela LCR Honda. Kini, keduanya justru berkolaborasi, di mana Bradl menjabat sebagai tes rider Honda.
Saking hebatnya Marquez, Bradl melihat sendiri bagaimana Honda jadi kecanduan dan sangat tergantung pada masukan Marquez, serta justru mengabaikan masukan rider lain. Alhasil, ketika Marquez dirundung cedera panjang seperti tiga musim terakhir, mereka hilang arah dan terpuruk.
Bos KTM Sampai Ogah Gaet Marc Marquez
"Punya talenta luar biasa seperti Marc di dalam sebuah tim adalah berkah sekaligus kutukan. Tidak mudah bagi manajer tim dan manajer Honda lainnya. Saya sempat baca artikel soal bos KTM, Stefan Pierer, yang sama sekali tak mau menggaet Marc," ujar Bradl lewat Speedweek, Minggu (8/1/2023).
"'Jika ia menang, maka itu terjadi berkat pembalap, tetapi jika ia kalah, itu salah motorku,' adalah alasan yang ia bilang. Ini memang situasi yang sulit dikendalikan. Ini sama seperti di Formula 1, di Red Bull Racing," lanjut rider asal Jerman ini.
Bradl membandingkan situasi Repsol Honda dengan Red Bull Racing yang menaungi Max Verstappen dan Sergio Perez. Red Bull memang diketahui menganakemaskan Verstappen meski Perez terbukti pembalap yang kompetitif. Menurut Bradl, situasi ini hanya akan menimbulkan efek negatif pada tim.
Honda Harus Sabar dan Beri Waktu ke Rider Lain
"Red Bull punya pembalap nomor satu seperti Max, dan Sergio harus berada di belakangnya. Itulah yang terjadi di Repsol Honda. Rider kedua harus membuktikan posisinya, dan jika hasil tak segera diraih, yakni konsisten naik podium, maka tekanan bertambah," tutur Bradl.
Rider yang menjadi test rider Honda sejak 2018 ini menyatakan bahwa Honda tampaknya juga kurang sabar dalam membimbing para rider selain Marquez. Menurutnya, beberapa pembalap seharusnya diberi waktu untuk beradaptasi dengan RC213V, motor yang dikenal sulit dijinakkan.
"Dengan, pabrikan sekaliber mereka, dengan masa lalu yang begitu sukses, maka orang-orang Jepang hanya langsung melihat hasil. Para rekan setim Marc mungkin tak punya faktor waktu dan kesabaran. Terkadang, Anda harus memberi waktu kepada para pembalap," pungkas rider berusia 33 tahun ini.
Sumber: Speedweek
Baca juga:
- MotoGP vs Formula 1: Balapan Makin Banyak, Makin Sulit Hindari Bentrok
- Kontrak Honda Bakal Habis, Stefan Bradl Buka Kans Jadi Test Rider KTM di MotoGP 2024
- Selalu Ditolak Dorna: Pons Racing Sudah 4 Kali Ajukan Diri Kembali ke MotoGP
- Yamaha: Mirip Rossi-Marquez, Semoga Fabio Quartararo Mau Bertahan Selama Mungkin
- Alasan Andrea Dovizioso Tolak ke WorldSBK: Terlalu Terbiasa Naik Motor Prototipe
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
8 Tandem Marc Marquez di Repsol Honda: Wah, Semuanya Juara Dunia!
Otomotif 9 Januari 2023, 15:48 -
Stefan Bradl: Naungi Marc Marquez Adalah Berkah Sekaligus Kutukan Bagi Tim
Otomotif 9 Januari 2023, 15:14 -
Joan Mir: Setim dengan Marc Marquez Menantang, Tapi Juga Bisa Banyak Belajar
Otomotif 4 Januari 2023, 16:20 -
Honda Jeblok, Para Tokoh MotoGP Prediksi Marc Marquez Pindah Tim pada 2025
Otomotif 1 Januari 2023, 17:50 -
Honda Bikin Marc Marquez Kesal, Alex Marquez: Kalau Terus Begitu, Bisa Pindah ke Ducati
Otomotif 30 Desember 2022, 15:10
LATEST UPDATE
-
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16 -
Cek Jadwal dan Live Streaming LaLiga 2025/26 Minggu Ini: di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:10 -
Prediksi Napoli vs Genoa 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:06 -
Saksikan dan Nonton LaLiga 2025/26 Sevilla vs Barcelona, Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:02 -
Jadwal Premier League Pekan Ini, 4-5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 16:00 -
Cek Jadwal dan Nonton Liga Inggris 2025/26: Eksklusif di Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:56 -
Saksikan dan Nonton Liga Inggris Chelsea vs Liverpool: Eksklusif di Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:52 -
Prediksi Brentford vs Manchester City 5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:37
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR