Espargaro terjatuh usai menyenggol bagian belakang motor Suzuki milik Andrea Iannone. Iannone selamat dari kecelakaan dan melebar, sementara Espargaro terjatuh menyeret rider Suzuki lainnya, Alex Rins. Rider Alma Pramac, Jack Miller juga terkena dampaknya, melaju ke arah gravel namun mampu kembali melanjutkan balapan.
"Saya tak mau bilang saya tak beruntung, karena sayalah yang memicu segalanya. Saya berada di jalur luar tikungan kedua, dan saya didorong melebar, dan ini normal. Tapi saya tak bisa menghindari Andrea yang ada di jalur dalam tikungan ketiga. Saya terjatuh, dan saya sungguh minta maaf kepada Alex," ungkap Polyccio kepada Crash.net. (cn/dhy)
Pernyataan Alex Rins

Rins menerima permintaan maaf juara dunia Moto2 2013 tersebut, namun juga meyakini bahwa Espargaro layak diberi hukuman agar hal macam ini tak terjadi lagi di masa depan. "Saya ada di jalur dalam tikungan kedua dan saya lihat Pol di jalur luar dan ada pada limitnya, dan saat kami mengubah arah, ia ada di kerb pada kemiringan maksimal, menyenggol Andrea. Lalu ia jatuh dan saya tak bisa menghindar," tutur Rins.
"Race Direction tak menjatuhkan penalti. Jujur saja saya tak sepakat, tapi beginilah balapan. Pol dan saya sudah bicara. Ia meminta maaf, dan saya bilang, 'Oke, jangan cemas. Kadang ini memang bisa terjadi.' Tapi jika orang-orang di Race Direction tidak menghentikan ini, akhirnya bakal ada kekacauan," ungkap rider 21 tahun ini.
Iannone Lepas dari Sial

Iannone, yang start kedelapan, sempat harus bertarung di papan bawah akibat insiden ini. Ia harus susah payah memperbaiki posisi dan terpaksa puas finis di posisi 12. The Maniac, yang pernah menjadi rival berat Espargaro di GP125, yakin bahwa para rider harus berhati-hati pada lap pertama, di mana mereka biasanya melaju berhimpitan.
"Balapan saya sudah berakhir di Tikungan 3. Pol harusnya sedikit memikirkan apa yang ia lakukan, karena tak ada lagi ruang di tikungan itu. Ia benar-benar di atas kerb, tak ada garis balap di sana. Saya dengar motor di belakang saya, dan saya langsung menegakkan motor karena saya tahu bakal ada kontak," jelasnya.
"Aksi saya ini menghindarkan saya dari kecelakaan, tapi motor saya rusak dan saya kehilangan lebih dari 10 posisi. Saya paham semua orang pasti ingin ngotot di lap-lap pertama, tapi MotoGP sekarang makin berbahaya dan semua orang harus lebih berhati-hati," ujar rider Italia ini.
Miller Memaklumi

Miller, yang start dari posisi 14 dan sempat memperbaiki posisi sebelum tersenggol Espargaro dan Rins, langsung melorot ke posisi terbuncit. Meski begitu, ia akhirnya finis di posisi serupa. Rider Australia ini mengaku kecewa, namun masih dapat memaklumi kesalahan Espargaro.
"Saya melaju di tikungan kedua, lalu ditabrak dan diseret menuju gravel di tikungan ketiga. Tapi peristiwa itu sudah saya duga. Saya mengerem cukup dalam di tikungan pertama, dan Pol menyenggol belakang motor saya," ungkap runner up Moto3 2014 ini.
"Kemudian ia mencoba melaju di jalur luar saya dan tiga rider lain di tikungan kedua. Ia memaksakan lajunya di tikungan ketiga pada Alex. Saya rasa ia orang yang terlalu bersemangat pada lap pertama. Kami semua pasti pernah begitu," pungkas JackAss. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tiga Rider Kritik Manuver Pol Espargaro di MotoGP Jerman
Otomotif 17 Juli 2018, 10:45
-
Assen Supersengit, Balapan Terberat Alex Rins
Otomotif 2 Juli 2018, 14:20
-
Hasil Balap MotoGP Belanda 2018: Penuh Aksi, Marquez Menang
Otomotif 1 Juli 2018, 20:00
-
'Jika Ingin Suzuki Juara, Mir-Rins Harus Kompak'
Otomotif 21 Juni 2018, 11:30
-
Suzuki Takkan Biarkan Rins-Mir 'Lolos' Seperti Vinales
Otomotif 12 Juni 2018, 13:15
LATEST UPDATE
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR