
Bola.net - Marco Bezzecchi menyatakan bahwa dirinya sangat ingin membela tim pabrikan Ducati, yakni Ducati Lenovo Team. Andaipun keinginannya itu tak terwujud di MotoGP 2024, rider Mooney VR46 Racing Team ini berharap itu bisa terwujud pada 2025 mendatang.
Bezzecchi baru menjalani musimnya yang kedua di MotoGP, tapi sangat bersinar pada awal musim 2023. Ia tengah duduk di peringkat 3 pada klasemen pembalap. Rider Italia ini juga berhasil meraih dua podium sprint race, serta tiga podium main race termasuk dua kemenangan.
Ducati dikabarkan ingin memindahkannya ke Prima Pramac Racing, tim satelit yang selalu mereka pasok dengan motor Desmosedici spek terbaru. 'Bez' pun mengaku belum tahu pasti ke mana ia akan berlabuh pada 2024 nanti, tetapi ia lebih berniat membela Ducati Lenovo Team.
Ingin Lanjutkan Kolaborasi dengan Ducati
Kendalanya, Ducati Lenovo Team tampaknya hanya menjadikan Enea Bastianini dan Jorge Martin sebagai opsi. "Saat ini saya belum tahu apa-apa. Saya sangat ingin lanjut kerja sama dengan Ducati karena paket motor mereka sangat kompetitif," ujar Bezzecchi via Speedweek, Selasa (20/6/2023).
Anak didik Valentino Rossi ini menyatakan bahwa ia punya koneksi yang apik bersama para insinyur Ducati Corse, terutama sang General Manager, Gigi Dall'Igna. Bezzecchi juga dikabarkan dilirik oleh Monster Energy Yamaha, tetapi ia tak punya niatan membela tim pabrikan lain selain Ducati.
Tak Punya Niat Memulai 'Hidup Baru'
"Saya punya hubungan baik dengan para insinyur Ducati. Saya juga tentu ingin ambil langkah maju. Target saya, dan saya rasa itu target semua pembalap, adalah membela tim pabrikan. Jika bisa membela tim pabrikan Ducati, tentu saja itu bakal lebih baik," ungkapnya.
"Namun, itu tampaknya sulit terwujud tahun depan. Meski begitu, terlalu dini untuk berkata lebih dari itu, walau itulah rencana saya secara umum. Saya jelas tak punya niatan memulai hidup baru dan pindah ke Moto Guzzi," pungkasnya sambil tertawa.
Sumber: Speedweek
Baca juga:
- KTM Ingin Jadikan Pol Espargaro Test Rider dan Pembalap Cadangan di MotoGP
- Joan Mir Absen di MotoGP Belanda, Iker Lecuona Jadi Tandem Marc Marquez
- Jake Dixon Mulai Negosiasi Kontrak MotoGP 2024, Bela GASGAS atau Gresini?
- KTM-GASGAS Ingin Evaluasi Pol Espargaro Sebelum Pilih Pedro Acosta
- KTM Tolak Tentukan Masa Depan Pedro Acosta di MotoGP pada 30 Juni 2023
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kembali Bela LCR Honda, Stefan Bradl Gantikan Alex Rins di MotoGP Belanda
Otomotif 21 Juni 2023, 17:59 -
Assen Jadi Sirkuit Paling 'Setia' pada MotoGP Sejak 1949, Siapa Penguasanya?
Otomotif 21 Juni 2023, 14:12 -
Mesin Meleduk, Maverick Vinales Ultimatum Mekanik Aprilia: Harus Hati-Hati!
Otomotif 21 Juni 2023, 12:24 -
Tolak Bela Pabrikan Lain, Marco Bezzecchi Ingin ke Ducati Lenovo Team
Otomotif 21 Juni 2023, 10:59 -
KTM Ingin Jadikan Pol Espargaro Test Rider dan Pembalap Cadangan di MotoGP
Otomotif 21 Juni 2023, 09:34
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Moto2 Mandalika 2025: Manuel Gonzalez Tercepat, Asapi Daniel Holgado
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:54 -
Manchester United Diminta Mainkan Mbeumo di Depan Demi Kembalikan Performa Bruno
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:42 -
Di-Backing Sir Jim Ratcliffe, Ruben Amorim Belum akan Dipecat MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:39 -
Manchester United Boleh Kok Angkut Adam Wharton, Tapi....
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:22 -
Prediksi Real Madrid vs Villarreal 5 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 13:14 -
Haram Hukumnya Sunderland Remehkan MU: Mereka Tim yang Berbahaya!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:02 -
Hasil Latihan Moto3 Mandalika 2025: Angel Piqueras Ungguli Maximo Quiles
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:01 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Seret, Mikel Arteta Woles Aja!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:46
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR