
Bola.net - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, memberikan pujian kepada Brad Binder yang menggebrak MotoGP lewat kemenangannya bersama KTM di Brno, Ceko, Minggu (9/8/2020). Itu adalah kemenangan perdana bagi Binder dan KTM di kelas tertinggi.
Binder yang berstatus debutan, start dari posisi ketujuh. Ia naik ke posisi kelima pada lap pertama, dan langsung naik ke posisi ketiga pada lap berikutnya. Dengan sabar ia pun berusaha mempersempit margin dari Fabio Quartararo, dan akhirnya menyalip pada Lap 9.
Rider 25 tahun ini pun perlahan tapi pasti mendekati Franco Morbidelli, yang memimpin balapan dengan keunggulan satu detik. Pada Lap 13, ia pun akhirnya menyalip, dan langsung mencetak margin yang cukup besar dan melenggang ke garis finis sebagai pemenang.
Punya Gaya Balap yang Modern

Binder pun menjadi pembalap Afrika Selatan pertama yang mampu meraih kemenangan di era MotoGP, sekaligus menjadi debutan pertama yang mampu meraih kemenangan di MotoGP sejak Marc Marquez di Circuit of The Americas, Austin, Texas, pada 2013 lalu.
Rossi sendiri mengaku sudah lama mengamati Binder, mengingat rider Italia ini juga kerap memperhatikan anak-anak didiknya di VR46 Riders Academy yang kerap menjadi rival sang juara dunia Moto3 2016 itu. Bagi The Doctor performa garang Binder bukan hal yang mengejutkan.
"Brad itu 'monster'. Bahkan di kelas balap yang lebih ringan, ia menjalani berbagai balapan menakjubkan. Ia rider yang sangat kuat, dan punya gaya balap seperti pembalap Australia. Ia suka sedikit oversteer dan lebih sering pakai rem belakang. Ia punya cara berkendara yang sangat modern untuk MotoGP," ujarnya via Corsedimoto.
Doakan KTM Cepat Kehilangan Hak Konsesi
Melihat kekuatan Binder dan motor RC16 di Brno, Rossi juga mengaku takkan heran jika kombinasi ini kembali kuat dalam MotoGP Austria dan Styria yang sama-sama akan digelar di Sirkuit Red Bull Ring, kandang KTM sendiri. Jika tampil kuat di sana, KTM juga bisa kehilangan hak konsesi.
Berkat kemenangan Binder, kini KTM punya 3 poin konsesi. Jika menang lagi, atau finis di posisi 2 dan 3 pada Minggu (16/8/2020), maka KTM akan langsung kehilangan hak menjalani uji coba tanpa batas, dan mulai musim depan akan menggunakan 7 mesin per musim serta dinaungi aturan pembekuan mesin.
"Saya rasa KTM bakal sangat kuat juga di Austria, dan mereka akan jadi favorit pemenang. Saya juga ikut berharap mereka segera dapat banyak poin (konsesi). Dengan begitu mereka bisa tak lagi punya konsesi dan takkan menjalani lebih banyak uji coba ketimbang kami," pungkas Rossi.
Video: 5 Pebalap Hebat WorldSBK yang Tak Sukses di MotoGP
Baca Juga:
- 'KTM Menang Akibat Kesalahan Honda Lepas Dani Pedrosa'
- Aleix Espargaro: Performa KTM Bikin Saya Seperti Rider Moto2
- Valentino Rossi Bangga Rider-Rider Muda Italia 'Panas' di MotoGP
- Podium di Brno, Franco Morbidelli Abaikan Mitos Yamaha Tak Cocok di Austria
- Prediksi KTM Kuat Lagi, Fabio Quartararo Bidik Podium di MotoGP Austria
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Valentino Rossi: Meski Agak 'Bodoh', Saya Bangga Berani Pindah Tim
Otomotif 12 Agustus 2020, 16:05
-
Valentino Rossi: Brad Binder Kuat Sejak di Moto3, Mirip Rider Australia
Otomotif 12 Agustus 2020, 14:35
-
Valentino Rossi Bangga Rider-Rider Muda Italia 'Panas' di MotoGP
Otomotif 12 Agustus 2020, 11:06
-
Luca Marini Siap Ikut Valentino Rossi ke MotoGP, Akankah Bela Pramac?
Otomotif 11 Agustus 2020, 16:15
-
Franco Morbidelli Akui dari 'Serie B', Ibu Valentino Rossi Kirim Pesan Menyentuh
Otomotif 11 Agustus 2020, 12:11
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR