
Bola.net - Usai dua balapan yang buruk di Qatar, Valentino Rossi bertekad bangkit dari keterpurukan dalam MotoGP Portugal yang digelar di Sirkuit Portimao pada 16-18 April nanti. Hal ini ia sampaikan dalam rilis resmi Petronas Yamaha SRT pada Selasa (13/4/2021).
Rossi hanya mampu finis ke-12 dalam Seri Qatar usai start dari posisi keempat. Dalam Seri Doha, situasinya lebih buruk. Ia hanya menduduki posisi 11 dalam sesi Kualifikasi 1 (Q1), yang berarti harus start dari posisi 21. Ini posisi start terburuk Rossi selama berkarier di Grand Prix sejak 1996 lalu. Dalam balapan, ia pun sulit memperbaiki posisi.
Selepas start, ia harus bertahan di posisi yang sama, dan baru naik satu posisi pada Lap 9 usai Danilo Petrucci melakukan kesalahan. Ia naik dua posisi lagi usai Alex Marquez dan Iker Lecuona kecelakaan. Ia pun harus puas finis di posisi 16, yang berarti tanpa poin, usai menyalip Takaaki Nakagami dan adiknya sendiri, Luca Marini.
Sirkuit Portimao Fantastis, Tapi...
Rossi menyatakan bahwa dirinya melaju lebih cepat ketimbang kiprahnya di MotoGP Qatar sepekan sebelumnya, di mana ia finis di posisi 12. Masalahnya, pembalap lainnya juga mengalami kemajuan besar. Kini ia pun hanya ingin fokus menghadapi balapan di Portimao.
"Sirkuit Portimao adalah sirkuit yang fantastis, berbeda dari sirkuit lainnya. Namun, di lain sisi, sirkuitnya juga sangat sulit. Sirkuit ini adalah trek di mana Anda butuh banyak waktu untuk belajar, dan setiap kali Anda balapan di sana, Anda bisa memperbaiki sesuatu," ungkap Rossi, yang finis ke-12 tahun lalu.
"Kami menemukan setup baru pada Minggu pagi sebelum sesi pemanasan GP Doha, hingga bisa mempertahankan ritme yang lebih baik. Sayang, kami terkendala posisi start yang buruk. Semoga kami bisa lebih kuat dan kompetitif di GP ketiga ini, dan di Eropa secara umum. Ada banyak trek yang bersahabat dengan saya," tutupnya.
Sumber: Petronas Yamaha SRT
Video: Dimas Ekky Ingin Mandalika Racing Team Jadi Batu Loncatan Rider Indonesia
Baca Juga:
- Johann Zarco-Jorge Martin Sama Kuat, Pramac: Dilarang Gontok-gontokan!
- Aprilia Kecewa Cal Crutchlow Batal Jadi Pengganti Andrea Iannone di MotoGP 2021
- Fisioterapis Marc Marquez Tulis Surat Mengharukan: Kau Tak Perlu Membuktikan Apa pun!
- Aprilia Bakal Senang Kalau Dovizioso Minta Uji Coba di Mugello
- Sebut Ducati Motor Terbaik, Jorge Martin Akui Cepat Adaptasi Berkat KTM
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Valentino Rossi Tekad Bangkit di Portimao, Walau Sirkuitnya Sulit
Otomotif 13 April 2021, 16:09 -
Valentino Rossi: Franco Morbidelli Terlalu Kuat Jika Balapan di WorldSBK
Otomotif 12 April 2021, 14:35 -
Valentino Rossi Bangga VR46 Riders Academy Dilirik Banyak Tim MotoGP
Otomotif 12 April 2021, 12:43 -
Massimo Rivola: VR46 Jadi Tim Satelit Aprilia? Itu Sih Masih Obrolan Ringan
Otomotif 11 April 2021, 12:45 -
Uccio: Masa Depan Valentino Rossi Takkan Ditentukan 2 Balapan Saja
Otomotif 9 April 2021, 16:41
LATEST UPDATE
-
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55 -
Membership Eksklusif Beauty & Wellness Hadir Lagi di FimelaXclusive Batch 3!
Lain Lain 3 Oktober 2025, 20:02 -
Eliano Reijnders Optimistis Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
Tim Nasional 3 Oktober 2025, 18:39
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR