Bola.net - - Sebuah fakta mengejutkan diungkapkan Pontus Jansson mengenai Victor Lindelof. Bek Manchester United itu dikabarkan menangis seusai gagal bermain melawan Korea Selatan.
Lindelof sendiri merupakan salah satu pemain kunci Timnas Swedia. Ia menjadi bek kepercayaan Janne Anderson selama masa kualifikasi, di mana ia bermain dengan baik sehingga Swedia mampu lolos ke Piala Dunia 2018.
Lindelof sendiri diperkirakan akan menjadi starter pada laga melawan Korea Selatan minggu lalu. Namun ketika laga di mulai, nama Lindelof tidak ada di starting line up dan di bangku cadangan.
Lindelof sendiri dikabarkan sangat sedih karena gagal tampil pada laga tersebut. "Ketika saya bangun tidur, saya diberitahu staff pelatih bahwa Vigge [Lindelof] akan bermain,' ujar Pontus Jansson kepada Sportbladet.
Sakit Flu

Jansson sendiri mengatakan bahwa keputusan pelatih memainkannya di laga itu tergolong sangat mendadak, terutama setelah ia diberitahu bahwa Lindelof yang akan bermain.
"Sebelum saya pergi ke Stadion, saya mendapatkan pesan singkat dari Vigge 'Bersiap-siaplah. Aku merasa tidak enak badan lagi."
Perasaan Campur Aduk

"Setelah mendapatkan pesan itu saya benar-benar senang. Pada awalnya saya merasa sedikit gugup karena akan bermain di Piala Dunia."
"Namun situasinya pada saat itu cukup sedih. Saya pergi ke kamarnya dan saya melihat Vigge sangat sedih. Dia menangis dan tidak terasa air mata pun menetes dari mata saya." tandasnya.
Menang Tipis

TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Lazio Tutup Pintu Keluar untuk SMS
Liga Italia 21 Juni 2018, 23:25
-
Gagal Debut di Piala Dunia 2018, Bek Manchester United Ini Menangis
Piala Dunia 21 Juni 2018, 11:45
-
Inginkan Boateng, MU Diminta Bayar 50 Juta Pounds
Liga Inggris 20 Juni 2018, 17:01
-
Karena Blunder, De Gea Pantas Dikritik
Piala Dunia 20 Juni 2018, 16:50
-
Marco Asensio Masuk Daftar Belanja Manchester United
Liga Inggris 20 Juni 2018, 15:44
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR