Bola.net - - Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Pepatah tersebut nampaknya cocok untuk mengurai masalah pelik yang kini menimpa penyerang timnas Denmark, Nicolai Jorgensen. Dia baru saja mendapatkan ancaman pembunuhan.
Jorgensen menjadi pesakitan, salah satunya hingga ancaman pembunuhan, usai gagal menjalankan tugas sebagai eksekutor penalti di laga melawan Kroasia. Sebuah ancaman yang tentunya cukup serius.
Denmark berjumpa Kroasia di babak 16 Besar Piala Dunia 2018, Senin (2/7) yang lalu. Kedua tim bermain imbang 1-1 di waktu normal dan perpanjangan waktu. Denmark akhirnya kalah dengan skor 3-2 pada babak adu penalti atas Kroasia pada laga di Stadion Nizhny Novgorod.
Ancaman Pembunuhan

Saat laga dilanjutkan ke babak adu penalti, sejatinya ada tiga pemain Denmark yang gagal menendang penalti. Selain Jorgensen, ada Christian Eriksen dan Lasse Schone. Tapi, Jorgensen adalah penendang terakhir di laga kontra Kroasia.
Pasca kegagalan tersebut, Jorgensen mendapatkan banyak ancaman. Termasuk dari media sosial milik pemain yang membela klub Feyenoord. Federasi Sepakbola Denmark [DBU] pun ikut sedih dengan kejadian yang menimpa Jorgensen.
Dilaporkan ke Polisi

Selain itu, DBU juga memberi himbauan pada para fans Denmark untuk tidak melakukan ancaman yang sama pada pemain lainnya.
"Berhentilah. Warga kita tidak boleh menerima ancaman pembunuhan, tidak juga untuk bintang-bintang Piala Dunia, politisi atau yang lain. Ini sungguh tidak bisa diterima dan tidak etis," himbau DBU.
"Kami melaporkan kasus ini ke polisi untuk mengakhiri situasi gila ini," tegas DBU.
Bukan Yang Pertama

Sanchez menjadi pesakitan pada laga perdana Kolombia di Piala Dunia 2018 melawan Jepang. Pada laga tersebut, Sanchez mendapatkan kartu merah dan membuat Kolombia terkena penalti pada menit ke-3.
Kolombia akhirnya kalah dengan skor 2-1 atas Jepang di laga perdana.
Pasca laga tersebut, Sanchez langsung mendapatkan respon negatif dari warga Kolombia. Pemain berusia 32 tahun menerima ancaman pembunuhan. Kolombia bahkan harus menggelar latihan tertutup di Kazan untuk menjaga keamanan Sanchez.
Saksikan Video Menarik Ini

TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gagal Penalti, Penyerang Denmark Dapat Ancaman Pembunuhan
Piala Dunia 4 Juli 2018, 00:48
-
Open Play 3 Juli 2018, 12:02

-
Cerita Luka Modric Selamat Dari Status Pesakitan
Piala Dunia 2 Juli 2018, 20:59
-
Denmark Kalah, Eriksen Jadi Sasaran Kritikan
Piala Dunia 2 Juli 2018, 13:53
-
Danijel Subasic, Pahlawan Kroasia Yang Terjatuh di Selebrasi Tim
Open Play 2 Juli 2018, 13:00
LATEST UPDATE
-
Beda Arah Harga Emas 19 November 2025: Antam Stabil, Pegadaian Terkoreksi
News 19 November 2025, 12:01
-
Bukan Diusir AC Milan, Malick Thiaw Bongkar Alasan Sebenarnya Cabut ke Newcastle
Liga Italia 19 November 2025, 11:46
-
Cinta Mati! Antony Tolak Raksasa Eropa Ini demi Gabung Real Betis
Liga Inggris 19 November 2025, 11:45
-
Manchester United Siap Jegal Liverpool untuk Transfer Marc Guehi
Liga Inggris 19 November 2025, 11:30
-
OJK Rilis Aturan Baru: Rekening Tanpa Transaksi 1.800 Hari Otomatis Dormant
News 19 November 2025, 11:21
-
Berubah Pikiran, Joshua Zirkzee Bakal Bertahan di Manchester United?
Liga Inggris 19 November 2025, 10:51
-
Drama Penalti di Basra: Irak Kalahkan Uni Emirat Arab 2-1, Jaga Asa ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 19 November 2025, 09:16
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55


























KOMENTAR